Page 136 - E-BOOK ZAT ADITIF
P. 136
2. Memperpanjang Umur Simpan
Dengan mencegah oksidasi lemak dan pembentukan senyawa oksigen reaktif lainnya,
antioksidan membantu memperpanjang umur simpan produk pangan. Ini penting terutama untuk
makanan yang rentan terhadap kerusakan oksidatif, seperti minyak, makanan kalengan, dan
produk daging olahan.
3. Pemeliharaan Warna dan Kecerahan
Beberapa antioksidan, seperti vitamin C, membantu memelihara warna alami dan
kecerahan produk pangan. Mereka melindungi pigmen dari kerusakan akibat oksidasi, yang
dapat menyebabkan perubahan warna yang tidak diinginkan pada makanan.
4. Penghambatan Pertumbuhan Mikroorganisme
Beberapa antioksidan juga memiliki sifat antimikroba yang membantu menghambat
pertumbuhan mikroorganisme dalam produk pangan. Ini dapat membantu memperpanjang umur
simpan produk dengan menghambat pertumbuhan bakteri, jamur, dan mikroba lainnya yang
menyebabkan pembusukan dan kerusakan.
5. Mempertahankan Nutrisi
Antioksidan membantu melindungi nutrisi penting dalam makanan, seperti vitamin dan
asam lemak, dari kerusakan akibat oksidasi. Ini membantu mempertahankan nilai gizi produk
pangan selama masa penyimpanan dan distribusi.
6. Meningkatkan Keamanan Pangan
Dengan mencegah pembentukan senyawa oksigen reaktif yang berbahaya, antioksidan
juga membantu meningkatkan keamanan pangan dengan mengurangi risiko paparan terhadap
senyawa yang berpotensi beracun atau karsinogenik.
E. Karakteristik Zat Antioksidan
1. Tokoferol
Tokoferol merupakan antioksidan yang paling banyak terdapat di alam dan merupakan
antioksidan alami dalam minyak nabati. Sejumlah kecil tokoferol terdapat dalam lemak hewani
yang berasal dari pakan yang mengandung minyak nabati. Tokoferol mempunyai 8 struktur
molekul, dengan gugus metil tersubstitusi dalam struktur molekulnya.