Page 27 - E-BOOK ZAT ADITIF
P. 27

Aspartam  mempunyai  rumus  struktur  N-L-alpha-Asparty-L-pheny-  lalanine  1-methyl

              ester merupakan metil ester dari dipeptida antara asam amino alami L-asam aspartat dan L-
              fenilalanin. Aspartam dapat mengalami hidrolisis dan terpecah bila dipanaskan pada suhu tinggi

              menjadi  asam amino asalnya sehingga rasa manisnya  hilang. Aspartam tersusun atas 57,1%
              karbon, 6,2% hidrogen, 9,5% nitrogen dan 27,2% oksigen. Struktur kimianya adalah C14H18N20

              dan memiliki densitas 1,3 g/cm³. Aspartam mengandung tiga komponen yaitu asam aspartat,

              fenilalanin, dan metanol yang ketiganya dapat diperoleh secara alami.




















                            Gambar 1.10 Struktur Kimia Aspartan dan Komponen Penyusunnya

                                                 Sumber: Labedeur, 2015

                     Aspartam diproduksi dengan proses fermentasi dan sintesis kimiawi. Aspartam disintesis

              mulai  dari  L-enantiomer  dari  fenilalanin  yang  dipisahkan  dari  D-enantiomer  dengan  reaksi
              menggunakan  asetat  anhidrat  ((CH3CO)2O)  dan  sodium  hidroksida.  Selanjutnya  diberikan

              perlakuan dengan enzim asilase melalui ekstraksi dengan pelarut organik selanjutnya terjadi
              pemisahan  enantiomer  pada  bagian  supernatan  dan  D-enantiomer  pada  lapisan  organik.

              Selanjutnya  fenilalanin  direaksikan  dengan  metanol  dan  asam  hidroklorida  (HCI)  sehingga
              terjadi esterifikasi gugus COOH pada fenilalanin.


                   2.  Siklamat


                     Siklamat  adalah  pemanis  sintetis  yang  dibatasi  penggunaannya  karena  beberapa
              penelitian mengkaitkan dengan terbentuknya kanker pada jangka waktu dan jumlah pemakaian

              tertentu.  Siklamat  memiliki  kemanisan  30-50  kali  lebih  manis  daripada  gula  tergantung
              konsentrasi  yang  digunakan.  Sehingga,  siklamat  merupakan  pemanis  yang  paling  rendah

              penggunaannya pada produk pangan. Siklamat sering dikombinasikan dengan sakarin dengan
   22   23   24   25   26   27   28   29   30   31   32