Page 290 - eBook Manajemen Pengantar_Neat
P. 290

management, dan valuing cultureand diversity  dapat mengatasi noise,
             hambatan, dan memperbaiki proses komunikasi.

             1.  Active Listening

                  Seorang manajer harus menjadi pendengar yang baik, karena ada
                  kalanya  saat  seseorang  berbicara  dan  mencoba  untuk  meng-
                  komunikasikan sesuatu tetapi bukan seperti yang ia ucapkan. Active
                  listening adalah proses yang dilakukan untuk membantu seseorang
                  mengatakan sesuatu dengan tepat seperti yang ia maksudkannya.
                  Berikut  adalah  persyaratan  untuk  dapat  melaksanakan  active
                  letening:
                  a.     Mendengarkan isi pesan. Dengarkan secara baik  isi  yang
                       terkandung di dalam pesannya.
                  b.  Mendengarkan  perasaan.  Identifikasi  perasaan  sumber
                       komunikasi tentang isi yang terkandung di dalam pesannya.
                  c.     Menanggapi perasaan. Beritahukan kepada sumber komunikasi
                       bahwa perasaannya dapat dipahami.
                  d.  Catat semua isyarat-isyarat. Sensitif terhadap pesan verbal dan
                       nonverbal.
                  e.     Menyatakan  kembali. Nyatakan  kembali kepada  sumber
                       komunikasi tentang apa yang anda pikirkan dari yang anda
                       dengarkan.

             2.  Constructive Feedback

                  Feedback dalam hal ini adalah proses mengatakan kepada orang
                  lain tentang apa yang mereka lakukan, atau tentang apa yang mereka
                  katakan, atau tentang situasi pada umumnya. Seni menyampaikan
                  feedback adalah ketrampilan yang sangat penting, khususnya untuk
                  manajer yang secara reguler harus memberikan feedback kepada
                  orang lain. Seorang manajer harus yakin bahwa  feedback yang
                  disampaikan dapat dipahami, diterima, dan masuk akal. Berikut
                  adalah  beberapa  pedoman  untuk  memberikan  feedback  yang
                  konstruktif:
                  a.     Berikan feedback secara langsung dan dengan perasaan yang
                       tidak dibuat-buat, berdasarkan kepercayaan antara saudara
                       dengan receiver.
                  b.  Yakinkan bahwa feedback yang diberikan lebih bersifat spesifik
                       daripada umum, gunakan contoh-contoh yang baik, jelas dan
                       menarik untuk poin-poin yang saudara sampaikan.




               Komunikasi dan Negosiasi                                       279
   285   286   287   288   289   290   291   292   293   294   295