Page 59 - BUKU MEDIA PEMBELAJARAN UNTUK GENERASI MILENIAL
P. 59

BAB 2 POLA PEMBELAJARAN ABAD 21

            pemerintah “menyita” gaji guru sampai mereka bisa melakukan
            inovasi pembelajaran berbasis ICT di kelasnya.
                 Secara  lebih  operasional,  IEAB  dengan  mengacu  pada
            kondisi  yang  sedang  berjalan  di  Amerika  menyebutkan  bebe-
            rapa  solusi  dalam  penggunaan  ICT  untuk  mengajar  generasi
            milenial. Pertama , kelas yang kondusif dengan sumber daya ICT
            yang  memadai.  Bahkan  satu  siswa  sebaiknya  dapat  dibekali
            dengan  satu  perangkat  komputer/laptop.  Hal  semacam  ini
                                                    ,
            adalah  tanggungjawab  negara.  Kedua desain  kurikulum  baru.
            Delapan  dari  sepuluh  anak  terhubung  melalui  permainannya
            (online).  Ini  menandakan  bahwa  gaya  hidup  mereka  saling
            terkoneksi  dan  menunjukkan  bahwa  mereka  masihlah  mahluk
            sosial,  bukan  anti  sosial.  Mendesain  kurikulum  baru  dengan
            lebih  banyak  melibatkan  ICT  memungkinkan  siswa  belajar
            berpikir analitis, kerjasama tim, multitasking , dan solutif. Ketiga,
            sertifikasi literasi digital. Perbedaan sertifikasi ini dengan usulan
            Jager & Lokman (1999) adalah terletak pada target sertifikasinya.
            Uniknya,  rekomendasi  dari  IEAB  adalah  sebaikanya  sertifikasi
            juga melingkupi anak didik, bukan hanya berlaku pada guru.
                 Namun  demikian,  seringkali  tidak  semua  solusi  yang
            ditawarkan  harus  dipercaya  sepenuhnya.  Sebab  tawaran  yang
            disajikan di atas didasarkan pada kondisi yang sedang berjalan
            di  negara  tertentu.  Suatu  misal,  kewajiban  negara  untuk
            memfasilitasi satu anak dengan satu laptop, yang jelas tidak bisa
            diwujudkan  di  Indonesia  sebagai  negara  berkembang.  Begitu
            juga dengan program sertifikasi terhadap anak didik yang sudah
            barang tentu akan membuat siswa sekolah akan terkotak-kotak.
            Program  sertifikasi  literasi  digital  akan  sangat  cocok  bila
            diimplementasikan kepada guru dengan usia yang paling dekat
            dengan generasi milenial.








            52
   54   55   56   57   58   59   60   61   62   63   64