Page 223 - JALUR REMPAH
P. 223

Dinamika Masyarakat Jalur Rempah | 209


                 sejak abad ke-14, ketika permintaan pala di pasar dunia telah meningkat.

                     Budidaya tanaman pala di zaman itu sudah dapat dipertanggungjawabkan
                 secara ilmiah. Pertama, jarak antara satu pohon  pala dengan tanaman  pala
                 lainnya sekitar enam meter. Kedua, pohon  pala perlu mempunyai tanaman
                 besar untuk melindungi dari sinar terik matahari. Biasanya yang dipergunakan
                 penduduk Banda adalah pohon  kenari. Jarak antara satu pohon  kenari
                 dengan pohon kenari lainnya empat puluh meter. Pilihan orang-orang Banda
                 memanfaatkan tanaman kenari, karena pohonnya besar dan tinggi menjulang
                 ke angkasa. Apabila orang mau melihat pucuk kenari dia harus melongok ke
                 atas. Untuk itu tanaman kenari cocok untuk melindungi pohon pala. Selain
                 itu,  kenari,  canarium vulgare  leenh, mengandung lemak dan protein tinggi.
                 Juga, pohon kenari berbuah sepanjang tahun. Biasanya dipungut oleh kaum
                 perempuan bersamaan dengan mereka mengumpulkan buah pala yang jatuh
                 setiap hari.  Proses budidaya yang terakhir untuk mendapatkan  buah  pala
                            11
                 yang berkualitas adalah perlu menunggu buah pala hingga merekah, kondisi
                 seperti itu buah baru bisa dipetik. 12

                     Pada abad ke-15, budidaya perkebunan pala diurus oleh orang-orang kaya
                 (pengetua  desa) yang berjumlah 44 orang sesuai dengan  desa yang mereka
                 pimpin. Orang-orang kaya di Banda bisa dikatakan sebagai manejer dari
                 perkebunan pala. Setiap menjelang panen pala orang-orang kaya berkumpul
                 di Orantata (baca: Urtatang), Pulau Banda Besar. Pertemuan di kalangan orang
                 kaya itu untuk membicarakan berapa harga ditentukan di pasar. Pertemuan ini
                 cara untuk mengatasi agar harga pala tidak anjlok di pasar dunia.

                     Terdapat proses produksi buah pala agar dapat menjadi komoditi. Pertama,
                 pemetikan  buah  pala, sebagaimana telah diutarakan sebelumnya  buah  pala
                 harus dipetik dalam kondisi buah merekah. Kondisi seperti itu, menandakan
                 biji pala yang berada dibawah fuli sudah masak. Sehingga setiap hari kaum
                 perempuan dari keluarga pemilik kebun  pala berkeliling di kebun mereka



                    11  Buah kenari dijatuhkan oleh burung walor, penduduk Banda menyebutnya burung kenari.
                 Karena burung walor, hanya bisa memakan kulit kenari, sedangkan biji atau cangkangnya tidak mungkin
                 dikupas oleh burung kenari. Pada umumnya kaum perempuan pemungut biji kenari membelah cangkang
                 kenari dengan sebilah golok.
                    12  Di masa perkenier zaman kolonial Belanda, jika didapatkan pelaku pemetik buah pala belum
                 merekah,  akan  dikenakan  hukuman  penjara  selama  dua  bulan.  Informasi  ini  penulis  peroleh  dari
                 wawancara dengan Pongki Van Broike di Walang, Lonthor, 8 Mei 2017.
   218   219   220   221   222   223   224   225   226   227   228