Page 138 - BUKU_PENDIDIKAN KESEHATAN
P. 138

kondisi  kesehatan,  dan  faktor  lingkungan.  Memahami  faktor-faktor  ini  sangat  penting  untuk
                  merancang intervensi gizi yang efektif dan meningkatkan kesehatan masyarakat.

                  1.  Usia
                         Usia adalah faktor utama yang mempengaruhi kebutuhan gizi. ebutuhan gizi berbeda pada

                  setiap tahap kehidupan, mulai dari bayi, anak-anak, remaja, dewasa, hingga lanjut usia. Misalnya,

                  anak-anak  memerlukan  lebih  banyak  kalori  dan  nutrisi  untuk  mendukung  pertumbuhan  dan
                  perkembangan, sementara orang dewasa mungkin memerlukan lebih sedikit kalori tetapi tetap

                  membutuhkan asupan nutrisi yang seimbang (Afid, 2022; Timur, 2023).
                  2.  Jenis Kelamin

                         Jenis kelamin juga mempengaruhi kebutuhan gizi. ecara umum, pria memiliki kebutuhan
                  kalori yang lebih tinggi dibandingkan wanita, terutama karena massa otot yang lebih besar. elain

                  itu,  wanita  hamil  dan  menyusui  memiliki  kebutuhan  gizi  yang  lebih  tinggi  untuk  mendukung

                  pertumbuhan janin dan produksi AI (Septiyono et al., 2019; Dieny et al., 2019).
                  3.  Tingkat Aktivitas

                         Fisik Tingkat aktivitas fisik seseorang berpengaruh besar terhadap kebutuhan gizi. Individu
                  yang aktif secara fisik, seperti atlet, memerlukan lebih banyak kalori dan nutrisi untuk mendukung

                  performa dan pemulihan. Sebaliknya, individu yang kurang aktif mungkin memiliki kebutuhan kalori
                  yang lebih rendah (Jusuf, 2024; Wijaya et al., 2021).

                  4.  Kondisi Kesehatan

                         Kondisi  kesehatan  tertentu  dapat  mempengaruhi  kebutuhan  gizi.  Misalnya,  individu
                  dengan penyakit kronis seperti diabetes atau penyakit jantung mungkin memerlukan diet khusus

                  untuk mengelola kondisi mereka. Selain itu, penyakit infeksi dapat meningkatkan kebutuhan kalori
                  dan nutrisi untuk mendukung sistem kekebalan tubuh (Nurdiansyah, 2024; Panjaitan & Susiana,

                  2018).

                  5.  Faktor Lingkungan
                         Faktor lingkungan, termasuk akses terhadap makanan sehat, pendidikan gizi, dan kondisi

                  sosial  ekonomi,  juga  mempengaruhi  kebutuhan  gizi.  Masyarakat  dengan  akses  terbatas  ke
                  makanan bergizi cenderung mengalami masalah gizi, seperti malnutrisi atau obesitas (Hananti &

                  Sari, 2021; Fadhilah & Putri, 2021). Selain itu, pengetahuan tentang gizi dan pola makan sehat

                  dapat mempengaruhi pilihan makanan individu (Kartika, 2022; Muliani et al., 2023).








                                                           124
   133   134   135   136   137   138   139   140   141   142   143