Page 64 - MENJADI GURU SEJAHTERA TANPA UTANG-
P. 64

Sambil    terus    beristigfar,   suamiku   memintaku
              mengikhlaskan saja sepeda motorku. Kami tidak ingin shalat
              kami  40  hari  tidak  diterima  oleh  Allah.  Akupun
              mengikhlaskannya.  Insyaallah  masih  ada  rezeki  yang  akan
              Allah  gantikan,  walau  entah  kapan.  Kamipun  sudah  tidak
              memperbincangkan  itu  lagi.  Namun  tanpa  kita  duga,
              beberapa  hari  kemudian,  telepon  berdering  lagi.  Ternyata
              bapaknya  intel  tadi  masih  menanyakan  kelanjutan  sepeda
              motorku  yang  hilang.  Akhirnya  suamikupun  meminta  maaf,
              dan memohon untuk tidak menghubungi kita lagi karena kita
              sudah memutuskan untuk mengikhlaskan sepeda kami. Agar
              kehidupan  kami  tenang,  suami  sempat  memutus  kabel
              telepon  beberapa  hari  dengan  harapan  intel  itu  tidak
              menghubungi kami lagi.
                  Hari  perkiraan  lahir  pun  sudah  semakin  dekat.  Suamiku
              mengajakku berdiskusi tentang kelahiran anakku yang kedua
              nanti.  Sepedaku  sudah  hilang,  itu  artinya  kami  kehilangan

              satu  kaki.  Kami  yang  biasa  berangkat  kerja  sendiri‐sendiri
              sekarang  sudah  tidak  bisa  lagi.  Mau  tidak  mau  setelah  cuti
              nanti  aku  tetap butuh  sepeda  motor. Aku  menawarkan  diri
              bagaimana kalau aku melahirkan di bidan saja biar ongkosnya
              lebih  murah.  Sebenarnya  suamiku  tidak  setuju.  Dia  masih
              merasa kasihan denganku. Aku yakin Allah akan memberikan
              kemudahan  padaku.  Aku  berharap  persalinanku  lancar  dan
              akupun  masih  bisa  menggunakan  tabungan  persalinanku
              untuk  membeli  sepeda  motor.  Walaupun  mungkin  hanya
              akan mendapatkan sepeda motor second.
                  Mulailah  aku  mencari  bidan  di  sekitar  rumahku.  Aku
              datang ke bidan tempat anak pertamaku dulu akan lahir,


              56 | Danarti
   59   60   61   62   63   64   65   66   67   68   69