Page 66 - BUKU ANTOLOGI PROBLEMATIK RANAH PEMBANGUNAN SISTEM EKONOMI DAN HUKUM DI NEGARA REPUBLIK INDONESIA
P. 66
ANTOLOGI PROBLEMATIK
RANAH PEMBANGUNAN
SISTEM EKONOMI DAN HUKUM
DI NEGARA REPUBLIK INDONESIA
DR. H. R. ACHMAD DIMYATI
NATAKUSUMAH, S.H., M.H., M.SI
bangsa sendiri. Hukum nasional dapat dikatakan sebenarnya
67
adalah sistem hukum yang bersumber dari nilai-nilai budaya
bangsa yang sudah lama ada dan sedang berkembang sekarang.
Dengan kata lain, hukum nasional adalah sistem hukum yang timbul
sebagai buah usaha budaya rakyat yang berjangkauan nasional,
yaitu sistem hukum yang meliputi seluruh rakyat sejauh batas-
batas nasional negara. 68
Salah satu teori Hans Kelsen yang mendapat banyak
perhatian adalah hierarki norma hukum dan rantai validitas yang
membentuk piramida hukum yang dinamakan Stufentheorie,
menyatakan setiap norma itu mendasarkan validitasnya dari norma
lain yang lebih tinggi, hingga sampai pada norma dasar tertinggi
yaitu Grundnorm. Sebagai norma tertinggi Grundnorm tersebut
harus diterima secara aksiomatis (kenyataan yang diterima sebagai
kebenaran tanpa perlu pembuktian lebih lanjut). Teori Kelsen ini
sesungguhnya masih bersifat umum
karena tidak ditujukan khusus kepada
Sebagai norma norma hukum. Artinya norma apapun
tertinggi Grundnorm
tersebut harus (agama, kesusilaan, sopan santun, dan
diterima secara hukum) mengalami lapisan-lapisan
aksiomatis (kenyataan dari terendah sampai tertinggi. 69
yang diterima sebagai Teori jenjang ini kemudian
kebenaran tanpa dikembangkan oleh murid Hans
perlu pembuktian Kelsen, yaitu Hans Nawiasky
lebih lanjut).
dalam karyanya yaitu Allgemeine
Rechtslehre als System der rechtlichen
67 C.F.G. Sunaryati Hartanto. 1991. Politik Hukum Menuju Satu Sistem Hukum Nasional. Alumni.
Bandung. hlm. 64
68 Kodiran. 1997. Aspek Kebudayaan Bangsa dalam Hukum Nasional. dalam Artidjo Alkostar.
Identitas hukum Nasional. Fakultas Hukum UII. Yogyakarta. hlm. 87
69 Ibid. hlm. 223
58