Page 221 - BUKU DUA - UPAYA MENYATUKAN KEMBALI REPUBLIK INDONESIA 1950-1960
P. 221
PARLEMEN B AR U-HAR APAN B AR U
PARLEMEN INDONE SIA 1955 - 1957
Perguruan Tinggi Indonesia sekarang ini dan lain
pihak menghendaki sistim pendidikan di Amerika
Serikat.
227
Selain membicarakan UU pendidikan juga didengarkan
berbagai usulan dan keluhan dari kalangan perguruan tinggi, dimana
masyarakat menilai DPR memiliki kapasitas untuk menjembatani
aspirasi rakyat agar tersampaikan kepada pemerintah. Profesor
Pringgodigdo, Presiden (rektor) Universitas Airlangga dalam forum
yang dihadiri kalangan dosen dan para curator perguruan tinggi
tersebut menyampaikan usul:
… agar parlemen dapat memberikan bantuan
supaja gedung Rumah Sakit Umum Pusat di
Karangmendjangan Surabaya dapat diserahkan
228
kepada Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga.
Permintaan tsb. diadjukan karena coasistensi blm
begitu memuaskan sebab tidak mempunjai rumah
sakit sendiri. 229
... dan keluhan dari
Selain itu Pringgodigdo juga menyatakan agar anggaran Belanja
kalangan perguruan untuk Perguruan Tinggi tidak dikurang oleh Parlemen dan kalua
tinggi, dimana mungkin ditambah, menjawab hal tersebut Mr. Sartono menyatakan
masyarakat menilai bahwa, “Parlemen tidak pernah mengurangi Anggaran Belandja itu,
bahkan menjokongnja untuk tetap ditambah. Dan ini sudah mendjadi
DPR memiliki
tradisi dari Parlemen. Oleh karena itu tidak perlu dichawatirkan
kapasitas untuk tentang Anggara Belandja itu.” 230
menjembatani Dari petikan kutipan diatas terlihat bahwa DPR menjalankan
aspirasi rakyat agar fungsinya tidak hanya sebagai pembuat UU dengan mendapatkan
masukan dari rakyat, tapi juga menerima aspirasi dan keluhan
tersampaikan kepada
masyarakat untuk disampaikan kepada pemerintah. Sebagai contoh
pemerintah. usulan mengenai penyerahan Rumah Sakit Karangmenjangan kepada
universitas, saat ini kita melihat bahwa RS. Dr. Sutomo, yang tidak
lain adalah RS. Karangmenjangan kini menjadi RS pendidikan dibawah
pengelolaan Universitas Airlangga.
227 Artikel “Sartono harapkan Bantuan Universitas2” dalam Harian Merdeka edisi 3 April 1958.
228 Rumah Sakit Karangmenjangan adalah cikal Bakal Rumah Sakit Dr. Sutomo. RS ini didirikan
pada tahun 1938 oleh Belanda dengan nama Centraal Burgerlijk Ziekenhuis di desa Karang
Menjangan Surabaya. Setelah beberapa kali mengalami perubahan nama, pada tahun 1950 di
bawah Kementerian RS ini berganti nama menjadi RS Umum Pusat.
229 Ibid.
230 Ibid.
SEJARAH DEWAN PERWAKILAN RAKYAT 221
REPUBLIK INDONESIA 1918 – 2018
02 B BUKU 100 DPR BAB 5 CETAK.indd 221 11/19/19 1:10 PM
