Page 346 - BUKU DUA - UPAYA MENYATUKAN KEMBALI REPUBLIK INDONESIA 1950-1960

PARLEMEN D AN UPAYA
MENGGAPAI K ONS TITUSI
B AR U,1957 - 1960

Menetapkan:
PERTAMA:
Penghentian pelaksanaan tugas dan pekerjaan anggota-anggota De-
wan Perwakilan Rakyat sekarang.
KEDUA:
Pembaharuan susunan Dewan Perwakilan Rakyat berdasarkan Un-
dang-undang Dasar 1945 dalam waktu yang singkat.
KETIGA:
Penetapan Presiden ini berlaku mulai tanggal 5 Maret 1960.

Ditetapkan di Bogor,
Pada Tanggal 5 Maret 1960
PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,.com
Ttd.

SUKARNO.
Penetapan

presiden tersebut
Penetapan presiden tersebut kemudian disusul dengan
kemudian
pembentukan DPR baru yang dikenal dengan DPR-GR (Dewan
disusul dengan Perwakilan Rakyat-Gotong Royong) melalui Penetapan Presiden
pembentukan Nomor 4 Tahun 1960. Dengan dibubarkannya DPR Hasil Pemilu 1955,

DPR baru yang maka semakin kokoh kekuasaan eksekutif khususnya Sukarno sebagai
presiden.
dikenal dengan
Sebagai ulasan, pada masa kerjanya yang singkat, DPR 1959 belum
DPR-GR (Dewan berhasil menyusun Rancangan Undang-undang Pokok Agraria namun
Perwakilan Rakyat- DPR 1959 setidaknya berhasil menghasilkan beberapa Rancangan

Gotong Royong) Undang-undang, menyetujui beberapa Rancangan Undang-undang,
dan membuat/mengeluarkan pernyataan pendapat, diantaranya
melalui Penetapan
1) Rancangan Undang-undang tentang persetujuan perjanjian
Presiden Nomor 4 persahabatan antara Republik Indonesia dengan Persekutuan
Tahun 1960. Tanah Melayu;
2) Rancangan Undang-undang tentang perjanjianbagi hasil;
3) Rancangan Undang-undangtentang pengesahan Undang-
undang Darurat Nomor3 Tahun 1955 tentang penunjukan
Pelabuhan palembang menjadi Persuahaan negara;
4) Menyetujui Rancangan Undang-undang tentang perubahan
Kitab Undang-undang Hukum Pidana (Undang-undang Nomor
1 Tahun 1960);
5) Pernyataan pendapat tentang seruan Republik Rakyat Tiongkok
dan India agar menyelesaikan masalah perbatasan;

SEJARAH DEWAN PERWAKILAN RAKYAT 347
REPUBLIK INDONESIA 1918 – 2018

02 B BUKU 100 DPR BAB 6 CETAK.indd 347 11/19/19 9:22 AM