Page 93 - BUKU DUA - UPAYA MENYATUKAN KEMBALI REPUBLIK INDONESIA 1950-1960
P. 93

SEABAD RAKYAT INDONESIA
                  BERPARLEMEN



                                                   ekonomi Belanda dan akan memberikan konsesi khusus terhadap
                                                   kepentingan pertambangan Belanda di Irian Barat. Kedua, tenaga
                                                   administrasi Belanda akan tetap digunakan. Ketiga, pensiun pegawai-
                                                   pegawai Belanda di Irian Barat akan dijamin pemerintah. Keempat,
                                                   imigrasi warga Belanda akan diizinkan oleh pemerintah Indonesia.
                                                   Kelima, pemerintah akan berupaya memasukkan Irian Barat ke dalam
                                                   sistem perhubungan Indonesia dengan memperhatikan konsesi-
                                                   konsesi yang telah didapatkan maskapai Belanda. Keenam, pemerintah
                                                   Indonesia menjamin kemerdekaan beragama dan kegiatan zending
                                                   maupun misi dalam kegiatan kemanusiaan serta akan memberi bantuan
                                                   dalam  kegiatan  kemanusiaan  tersebut.  Ketujuh,  mengusahakan
                                                   berjalannya pemerintahan yang berdemokrasi secara penuh di Irian
                                                   Barat serta dengan memberikan hak otonom dan segera membentuk
                                                   badan perwakilan sendiri. 112
                                                         Namun usul ini ditolak oleh Belanda. Sebaliknya, usul Belanda
                                                   agar penduduk Irian Barat diberi kesempatan untuk menentukan
                                                   nasibnya sendiri dengan pengawasan sebuah lembaga bersama
                                                   antara Indonesia-Belanda juga ditolak oleh pemerintah Indonesia.
                                                   Pemerintah beralasan bahwa hak untuk menentukan nasib sendiri
                                                   karena menganggap usulan tersebut sebagai upaya Belanda untuk
                                                   menggagalkan masuknya Irian Barat ke dalam wilayah Indonesia.
                                                   Pemerintah juga mempertanyakan waktu pelaksanaan hak menentukan
                                                   nasib sendiri tersebut sembari menyindir pemerintah Belanda yang
                                                   menolak memberikan hak menentukan nasib sendiri kepada bangsa
                                                   Indonesia di masa lalu. Usulan lainnya dari pemerintah Belanda agar
                                                   kedaulatan Irian Barat berada di bawah Uni Indonesia-Belanda dan
                                                   urusan administrasi di Irian Barat diserahkan kepada Belanda, juga
                                                   ditolak oleh pemerintah Indonesia.
                                                         Upaya perundingan terus berlangsung hingga tanggal 27
                                                   Desember 1950, tepat satu tahun pelaksanaan KMB. Pada tanggal
                Upaya perundingan                  23 Desember 1950, delegasi Indonesia memasukkan kembali usulan

                  terus berlangsung                baru kepada pemerintah Belanda. Pertama, kedua pihak setuju dalam
                  hingga tanggal 27                hal penyerahan kedaulatan Irian Barat kepada Indonesia. Kedua,

                     Desember 1950,                penyerahan dilakukan pada pertengahan tahun 1951. Ketiga, sebelum
                    tepat satu tahun               penyerahan kedaulatan Irian Barat kepada Indonesia, akan diadakan
                                                   konferensi yang didasarkan pada tujuh usulan sebelumnya untuk
                  pelaksanaan KMB.                 menjaga kepentingan-kepentingan Belanda di Irian Barat.
                                                         Belanda menjawab  usulan pemerintah  Indonesia tiga hari

                                                   112   Mohammad Natsir, ‘Keterangan Pemerintah Tentang Irian Barat’, Capita Selecta jilid II, hal 25




                                       dpr.go.id   90





         02 B BUKU 100 DPR BAB 3 CETAK.indd   90                                                                   11/19/19   1:14 PM
   88   89   90   91   92   93   94   95   96   97   98