Page 34 - BUKU KATA FADLI CATATAN KRITIS DARI SENAYAN
P. 34
Dr. Fadli Zon, M.Sc
Itu sebabnya, pemerintah harus segera membersihkan LP-LP kita dari
peredaran narkoba, dan hukum berat aparat penegak hukum yang terlibat
dalam bisnis merusak ini. Penjara seharusnya bisa menjadi tempat paling
steril dari narkoba. Presiden mestinya bisa menyuruh Menteri Hukum dan
HAM membersihkan penjara-penjara kita dari transaksi narkoba.
Pemberantasan narkoba di penjara itu menjadi ukuran keseriusan
pemerintah dalam memberantas narkoba. Sebab, jika pemerintah tak bisa
membersihkan penjara dari narkoba, bagaimana kita bisa percaya mereka
serius memberantas peredaran narkoba di luaran sana?
Selain rantai pasok, kita juga harus bisa menekan permintaan atas
narkoba. Harus ada sanksi tegas, misalnya, terhadap para artis yang terlibat
dalam konsumsi ataupun peredaran narkoba. Artis pengguna narkoba bisa
memberikan demonstration effect yang buruk bagi anak-anak muda kita,
karena mereka diidolakan oleh banyak orang. Seharusnya mereka yang
pernah terlibat narkoba, sampai terbukti bersih, harus dicekal tampil di
televisi. Atau televisi dan rumah produksi melakukan tes urine pada mereka
sebagai bentuk pencegahan.
Di atas semua itu, kita hanya akan bisa memberantas narkoba,
melindungi anak-anak kita dan generasi muda Indonesia lainnya, jika
Presiden bersikap tegas. Narkoba ini sudah menjadi kejahatan luar biasa, tapi
penanganannya masih biasa-biasa saja. Hingga kini saya catat pemerintah
bahkan belum merilis Inpres baru tentang pemberantasan narkoba. Inpres
yang ada masih keluaran tahun 2011, pada masa Presiden SBY. Pemerintah
lambat dalam merespon soal narkoba ini.
Sudah saatnya ada cara atau mekanisme yang bisa melibatkan TNI
dalam pemberantasan Narkoba karena ini meruntuhkan pertahanan kita.
Jakarta, 1 Maret 2018
20 KATA FADLI