Page 145 - BUKU TIGA - WAJAH BARU PARLEMEN INDONESIA 1959-1966

SEABAD RAKYAT INDONESIA
BERPARLEMEN

daerah besar dan kecil. Kemudian dalam penjelasannya dinyatakan
bahwa daerah Indonesia akan dibagi atas daerah provinsi dan daerah
provinsi akan dibagi pula dalam daerah yang lebih kecil. Pasal 2
Penetapan Presiden Nomor 2 Tahun 1959 menyatakan bahwa daerah
adalah sebagaimana yang diuraikan berikut.
Daerah Swatantra Tingkat I. Kemudian dalam penjelasannya
ditegaskan bahwa yang dimaksud dengan utusan daerah dalam
UUD 1945 ialah utusan daerah swatantra tingkat 1, (sekarang tingkat
provinsi). Kini Wilayah RI terdiri atas 27 provinsi, yang sudah tentu
mempunyai kepentingan yang berlainan satu sama lain. Ke-27 provinsi
itu adalah sebagai berikut.
1. Daerah IstimeWa Aceh (Banda Aceh)
2. Provinsi Sumatra Utara (Medan)
3. Provinsi Sumatra Barat (Padang)
4. Provinsi Jambi (Jambi)
5. Provinsi Riau (Pakanbaru)
6. Provinsi Bengkulu (Bengkulu)
7. Provinsi Sumatra Selatan (Palembang)
8. Provinsi Lampung (Tanjungkarang)
9. Daerah Khusus Ibu kota Jakarta. (Jakarta Raya)
10. Provinsi Jawa Barat (Bandung)
11. Provinsi Jawa Tengah (Semarang)
12. Daerah Istimewa Yogyakarta (Yogyakarta)
13. Provinsi Jawa Timur (Surabaya)
Kemudian 14. Provinsi Bali (Denpasar)
dalam 15. Provinsi Nusa Tenggara Barat (Mataram)

penjelasannya 16. Provinsi Nusa Tenggara Timur (Kupang)
dinyatakan bahwa 17. Provinsi Kalimantan Barat (Pontianak)
18. Provinsi Kalimantan Tengah (Palangkaraya)
daerah Indonesia 19. Provinsi Kalimantan Selatan (Banjarmasin)
akan dibagi atas 20. Provinsi Kalimantan Timur (Samarinda)

daerah provinsi dan 21. Provinsi Sulawesi Selatan (Ujungpandan)
daerah provinsi 22. Provinsi Sulawesi Tengah (Palu)
23. Provinsi Sulawesi Tenggara (Kendari)
akan dibagi pula 24. Provinsi Sulawesi Utara (Manado)
dalam daerah yang 25. Provinsi Maluku (Ambon)

lebih kecil. 26. Provinsi Irian Jaya (Jayapura)
27. Provinsi Timor Timur (Dilly)
Sebagaimana yang telah diuraikan, antara daerah yang satu dan

dpr.go.id 140