Page 219 - BUKU TIGA - WAJAH BARU PARLEMEN INDONESIA 1959-1966
P. 219

SEABAD RAKYAT INDONESIA
                 BERPARLEMEN



                                                  Angkatan Darat karena simpatisan dan pengikut PKI meningkat sangat
                                                  banyak. Pendirian cabang-cabang terus bertambah dan memiliki
                                                  perwakilannya di berbagai badan perwakilan negara, namun PKI
                                                  tidak memiliki strategi yang jitu untuk mampu merebut kekuasaan
                                                  dari tangan Soekarno. Terdapat alasan tersendiri kenapa Presiden
                                                  Soekarno begitu dekat dengan PKI. Sebagaimana dikemukakan sendiri
                                                  oleh Soekarno ketika diwawancara oleh Dahlan Ranuwiharjo, menurut
                                                  Soekarno, sebagai berikut:
                                                                   Bung Karno punya alasan, “Sekarang ini kita
                                                             baru dalam tahap revolusi anti imperialis. PKI adalah
                                                             salah satu kekuatan anti imperialis, mengapa PKI
                                                             mesti dibubarkan? Saya debat lagi, “Tapi, pak, PKI
                                                             itu kan menuju ke masyarakat Marxisme-Leninisme
                                                             kita menuju Pancasila.”. Kata Bung Karno, “itu
                                                             soal nanti Dahlan, kalau dunia ini sudah bebas
                                                             imperialisme, membentuk dunia baru, nah kita akan
                                                             membentuk masyarakat Pancasila. Di situ nanti
                                                             akan menyelesaikan soal PKI. Dan sementara ini,
                                                             saya bisa mengarahkan PKI pada garis Indonesia,
                                                             bukan garis Komunisme Internasional.” Saya debat
                                                             lagi, “Apa betul pak?” Rupanya saking jengkel betul
                                                             Bung Karno bilang, “Dahlan, kamu percaya nggak

                         Ketika masa                         saya bisa mengendalikan PKI?”. 262
                           kampanye
                                                       Ketika masa kampanye pembebasa Irian Barat peranan PKI
                   pembebasa Irian                dapat tereduksi kekuatannya karena masyarakat bersemangat telah

                 Barat peranan PKI                tergerak secara massal hampir merata di seluruh pelosok negeri.

                     dapat tereduksi              Semangat yang dikehendaki oleh Soekarno sebagai bagian modal
                                                  kekuatan yang dapat dipakai menggerakkan pembangunan nasional.
                        kekuatannya
                                                  Fenomena ini oleh Soekarno dimaknai bahwa dirinya cukup kuat
                karena masyarakat                 untuk mampu melakukan perimbangan kekuatan utama di antara

                bersemangat telah                 mereka, walaupun terdapat banyak perbedaan sudut pandang dalam

                     tergerak secara              pengelolaan sistem pemerintahan. Soekarno juga sangat meyakini
                                                  bahwa hasil selama kampanye pembebasan Irian Barat, para pimpinan
                     massal hampir
                                                  Angkatan Darat akan tetap memberikan kesetiannya sebagai Panglima
                  merata di seluruh               Tertinggi, walaupun Soekarno menaruh perhatian kepada PKI dengan

                     pelosok negeri.              cara melindunginya. Capaian keseimbangan kekuatan politik yang


                                                  262  M. Alfan Alfian, 2013, HMI (Himpunan Mahasiswa Islam), 1963-1966:  Menegakkan Pancasila di
                                                    Tengah Prahara, Jakarta: Buku Kompas, hlm., 227.




                                     dpr.go.id   216
   214   215   216   217   218   219   220   221   222   223   224