Page 224 - Sejarah/Geografi Agraria Indonesia
P. 224
Epilog:
ANCAMAN PENGASINGAN TANAH AIR
INDONESIA
Ahmad Nashih Luthfi 1
Pendahuluan
Pada tahun 2010 kami di Sekolah Tinggi Pertanahan Nasional (STPN)
bekerjasama dengan Sajogyo Institute dan Institute Sejarah Sosial Indo-
nesia menyusun “kronik agraria” yang merekam perjalanan politik dan
kebijakan agraria, konflik agraria, pemikiran dan perjuangan agraria dari
masa ke masa. Kronik agraria dari era kolonial hingga tahun 2010 itu
disajikan dalam bentuk 18 panel pameran yang dapat dibentangkan
sepanjang sekitar 24 meter. Selain dalam bentuk panel juga disajikan
dalam wujud buku. Karya itu dipamerkan di STPN, di Universitas Gadjah
Mada dalam beberapa kali kegiatan mahasiswa, di Universitas Negeri
Yogyakarta, di Institute Pertanian Bogor, dan terakhir disajikan dalam
perhelatan Tenurial Conference di Jakarta, 25-27 Oktober 2017. Dalam
acara ini Kronik mendapat pemutakhiran secara partisipatif dari pengun-
jung pameran dengan cara mereka menuliskan peristiwa-peristiwa
termutakhir yang dinilai penting dicatat dalam perjalanan keagrarian
di Indonesia.
1 Ahmad Nashih Luthfi, M.A., pengajar di Sekolah Tinggi Pertanahan Nasional,
anasluthfi@stpn.ac.id
215