Page 48 - Orang Indonesia dan Tanahnya
P. 48

C. Van Vollenhoven  9
              oleh seorang individu. Adapun sifat-sifat hak ulayat yang dapat
              dilihat dengan jelas ada di luar Jawa dan pada pokoknya adalah
              sebagai berikut:

              1.    Bahwa hanya masyarakat hukum itu sendiri beserta anggota-
                    anggotanya yang berhak dengan bebas mempergunakan
                    tanah-tanah yang tidak dibudidayakan yang berada
                    dalam wilayah kekuasaannya (beschikkingskring),
                    misalnya membuka tanah, mendirikan perumahan,
                    mengumpulkan/ memungut hasil-hasil, berburu,
                    menggembala ternak, dan sebagainya.
              2.    Bahwa orang-orang asing (vreemden, artinya orang-
                    orang yang bukan anggota masyarakat hukum itu, jadi
                    juga orang-orang pribumi sendiri yang bukan anggota
                    dari masyarakat tersebut, misalnya orang-orang yang
                    berasal dari desa lain) hanya boleh menggunakan tanah-
                    tanah itu dengan izin dari masyarakat hukum yang
                    bersangkutan. Tanpa izin tersebut mereka dianggap
                    membuat pelanggaran.
              3.    Bagi orang-orang asing—terkadang juga bagi anggota-
                    anggotanya sendiri—harus dibayar suatu recognitie
                    (pemberian uang, bahan ataupun barang kepada
                    seseorang atau suatu badan/ masyarakat hukum sebagai
                    pengakuan atas hak-hak dari orang ataupun badan/
                    masyarakat hukum itu).
              4.    Bahwa masyarakat hukum tersebut bertanggung jawab
                    atas beberapa kejahatan tertentu yang dilakukan oleh
                    orang yang tak dikenal di dalam lingkungan wilayahnya.
              5.    Mereka  tidak  dapat  mengasingkan  hak ulayat tersebut.
                                                  4


              4   Catatan Editor: Istilah “mengasingkan” (vervreemding) ini pada
                  konteks sekarang dapat dimengerti sebagai pelepasan.
   43   44   45   46   47   48   49   50   51   52   53