Page 90 - RATA: Manual Menilai Konflik Tenurial secara Cepat
P. 90
RaTA: Manual Penilaian Cepat ... 79
dan mereka menerima sertifikat tanah agar memiliki
kepastian penguasaan tanah. Selama tahun 1950-an dan
1960-an mereka diajak untuk mendaftarkan tanah mereka
sebelum mendapatkan hak kepemilikan tanah (Nurhawan
dll, 2006). Meskipun Badan Pertanahan Nasional Kabu-
paten membela proses sertifikasi itu dengan menegaskan
bahwa batas hutan belum jelas, tetapi Departemen kehu-
tanan mempertahankan klaimnya dan mengajukan
masalah ini ke proses pengadilan.
Sebelum area itu ditetapkan sebagai taman nasional,
di periode tahun 1950-an hingga 1960-an, pihak-pihak
yang berwenang berusaha memecahkan klaim yang
tumpang tindih itu. Mereka membolehkan orang setem-
pat untuk bertani tanah itu dengan syarat bahwa mereka
menyetorkan 25% hasil panen dengan pihak berwenang.
Mekanisme itu dijalankan dari tahun 1950-an hingga
dihapuskan pada tahun 2003 setelah area itu menjadi
taman nasional (Galudra dll., 2005a; Galudra dll., 2005b).
Mekanisme itu memang memberikan kepastian pengu-
asaan tanah dan menjadi dasar klaim hukum yang diaju-
kan oleh orang setempat untuk mengolah tanah itu,
meskipun legalitasnya masih diragukan.
c. Klaim legal pemerintah kabupaten Lebak
atas penetapan Gunung Halimun-Salak
sebagai Taman Nasional
Tidak seperti pemerintah kabupaten lain, pemerintah
kabupaten Lebak memiliki beberapa kepentingan tertentu