Page 301 - Mozaik Rupa Agraria
P. 301
Mekanisasi pertanian; dan 5) Irigasi, paket itu masih didukung
oleh Kredit Usaha Tani sebagai pelembagaan ekonomi pedesaan
menggantikan lembaga ekonomi tradisional yang dianggap tidak
efisien oleh pengambil kebijakan. Selain itu, masih ditambah
dengan ekstensifikasi pertanian, yaitu pencetakan sawah di luar
Jawa (contoh paling nyata adalah Proyek Lahan Gambut Sejuta
Hektar). Inti dari semua itu adalah Modernisasi Pertanian, dengan
pengertian modernisasi dalam hal cara hidup (penggunaan
teknologi mutakhir) dan dalam hal cara pandang (peralihan nilai-
nilai lama ke nilai-nilai baru) .
16
Berhasilkah Revolusi Hijau? Secara produksi Ya, Revolusi
Hijau dapat meningkatkan hasil panen (khususnya padi), hingga
puncaknya pada tahun 1984 (swasembada beras), di luar yang
dilaporkan, gejala pelandaian (leveling off) produktifitas padi
sudah tampak sejak awal tahun 1980. Ditinjau dari seberapa jauh
Revolusi Hiijau memodernkan petani sawah juga dapat dikatakan
berhasil, setidaknya dapat teramati dari 1) pola tanam tidak lagi
berdasarkan kalendar musim melainkan permintaan pasar; 2)
penggunaan benih unggul, pupuk, dan pestisida sintetik yang
diproduksi oleh pabrik daripada benih lokal, pupuk kandang, dan
biopestisida produksi sendiri; 3) penggunaan sabit berberigi dan
traktor menggantikan ani-ani (alat kerja perempuan) dan luku
(ditarik hewan ternak) yang membutuhkan tenaga kerja lebih
banyak. Secara ekonomi politik, Revolusi Hijau juga dikatakan
berhasil karena telah menjadikan beras sebagai komoditas ekonomi
dan politik yang dapat diandalkan sebagai standar kesejahteraan
(lihat Garis Kemiskinan Sajogjo) ; unsur perhitungan upah buruh
17
dan PNS; dan alat politik untuk ekspansi kekuasaan golongan
tertentu (masyarakat yang enggan dimodernkan akan dicitrakan
16 Lihat Hardiman, 2003. Hardiman, F.B. 2003. Melampaui Positivisme dan Modernitas. Kanisius
17 Lihat Sajogjo. 2006. Garis Kemiskinan dan Kebutuhan Minimum. Dalam Ekososiologi
Deideologi Teori dan Restrukrisasi Aksi. SAINS dan Sekretariat Bina Desa.
288 Mozaik Rupa Agraria: Dari Ekologi Politik hingga Politik Ruang