Page 124 - SEJARAH PERLAWANAN TERHADAP IMPREALISME DAN KOLOLISME DI DAERAH SULAWESI TENGGARA
P. 124

Tentang  tentara  J epang  yang  di ta wan  .sejumlah  satu
              - pleton,  setelah  dilucuri  mereka  dibebaskan  kem bali  ke
              Pomalaa  dengan  peringatan  dari · pemerintah RI  supaya tidak
              ikut-ikutan  mencampuri  persoalan  yang  timbul  antara
              Pemerintah  RI  dengan  Australia  yang;< datang  melindungi
              kepentingan  penjajah  Beland a. Kepada delegasi J epang  yang
              datang  dari  Kendari juga  diperingatkan  agar tidak mem ban tu
              Belanda  dalam  usaha  menentang  Proklamasi  Kemerdekaan
              Republik  Indonesia  dan  harus  mengetahui  bahwa  wilayah
              Kolaka adalah termasuk wilayah Republik Indonesia

                   Pada  tanggal  26  Nopember  1945. 14  )  Pemerintah  RI
              di  Kolaka  menerima  sebuah  kawat  dari  Makassar  yang
              berasal  dari  pucuk  pimpinan  tentara  Australia  melalui
              Komandan  tentara  Jepang  di  Pomalaa.  Kawat  tersebut
              memberitahukan  bahwa  tentara  Austalia  akan  datang  di
              Kend'ari.  Setelah  kawat  itu  diterima  oleh  Pemerintah  RI
              di  Kolaka,  segeralah  diadakan  pertemuan  antara  peme-
              rintah  dengan  pimpinan  PKR/PRI  Kolaka  dan  dengan
              pimpinan-pimpinan    PKR/PRI     Luwu    yang   kebetulan
              sementara  berada  di  Kolaka.  Hasil-hasil  pertemuan memutus-
              kan sebagai berikut :
              1.  Tentara Australia diperbolehkan datang ke wilayah
                Kolaka,  tetapi  pertemuan  diadakan  di  Pomalaa  dan  ruang
                gerak  tentara  Australia  dibatasi  sepanjang radius  I  km  dari
                tempat perundingan.
              :2. Datu  Luwu/Palopo  supaya dibawa  serta  dalam  perunding-
                an,  karena  Kolaka  adalah  wilayah  Kerajaan  Luwu  sejak
                tahun  1907.
              Persyaratan  dari  hasil  perundingan  tersebut  disampaikan
              kepada  pimpinan  tentara  Australia  di  Makassar  melalui
              Komandan  tentara  J epang  di  Pomalaa.  Beberapa hari  kemu-
              dian  tibalah  kawat  balasan  yang  menyatakan  bahwa  per-
             syaratan  diterima  dan  tentara  Australia  akan  datang  ke
             Pomalaa pada tanggal  1 9  Desem ber 1945.  1 5  )
                  Untuk menghadapi perundingan  dengan  tentara Austra-
             lia,  Kepala  Pemerintah  RI  di  Kolaka  berunding  dengan


                                                                    115
   119   120   121   122   123   124   125   126   127   128   129