Page 60 - Cerpen Surabaya Bukan Kenangan
P. 60

nggak merasa kayak kamu marah gini.” Tanya Dinda sambil
           membenahi tali helmnya.

                  “Nggak ada mbro, ayo cepet naik. Aku tinggal ya…”
           kata Elsa bercanda.

                  “Ok…ok…aku naik.” Balas Dinda.

                  Elsa  mengantar  Dinda  sampai  di  depan  rumahnya,
           tanpa  masuk  ke  dalam  rumah  Elsa  langsung  pamit  untuk

           pulang  karena  suaminya  sedang menunggu.  Selama  satu
           minggu  lebih  Elsa  tidak  menghubungi  Dinda,  sedang

           Dindapun  tidak  mencoba  menghubungi  Elsa  karena
           membantu  persiapan  pernikahan  Saudaranya.  Dinda  juga

           berfikir  mungkin  Elsa  sedang  sibuk  dengan  side  jobnya

           menjadi petugas  PKH.  Yang  harus  pulang-pergi mengirim
           berkas ke kota.

                  Pada  siang  itu,  Dinda  bersama  dengan  saudara

           sepupunya  Mega  sedang  membuat  kotak  hantaran  untuk
           persiapan pernikahan Mega. Mulai dari memotong lembaran

           karton  dan  mika  dengan  menggunakan  cutter  dan
           menghiasnya  menjadi  kotak  yang  cantik.  Sampai-sampai

           Dinda  tidak  menyentuh  HP  yang  selama  ini  tidak  pernah
           lepas dari jari-jarinya.




                                                                              56
   55   56   57   58   59   60   61   62   63   64   65