Page 144 - Cerita-Rakyat-Pulau-Buru-Kezia-PDF
P. 144

Antologi CeritA rAkyAt PulAu Buru                                              Antologi CeritA rAkyAt PulAu Buru

                  “Di dalam hutan, terdapat banyak hewan besar dan
            kecil. Ada yang hidup di darat, di air, juga di udara. Adapun
            hewan buas. Jangan ganggu mereka. Jika tidak, kalian bisa
            diterkam oleh binatang itu,” pesan ibunya.
                  Kedua anak itu serius mendengar pesan ibunya. Mereka
            tidak bersuara. Mata keduanya tertuju pada sang ibu.
                  “Adapun sungai besar dan kecil yang mengalir di sini,
            memiliki satu titik pusat. Pusatnya di telaga Rana itu.” Sang
            ibu berhenti sesaat. Ia menarik napas dalam-dalam.
                  “Ada dataran tinggi, dataran rendah, juga pegunungan-
            pegunungan tinggi. Akan tetapi, gunung Kakudate yang
            berada di tengah-tengah pulau ini akan menyatukan orang-
            orang yang mendiami pulau. Gunung Kepala Mada dan
            gunung Tomaho menjadi lambang pulau ini.” Kakak-beradik
            masih setia mendengar tuturan ibunya. Baru kali ini ibunya
            menyampaikan hal itu.
                  Sambil menunjuk ke sebelah utara, sang ibu kembali
            berkata, “Lihatlah anak-anakku! Di sana terdapat banyak
            kayu putih, pohon sagu, pohon damar, dan rotan. Di kebun
            ada jagung, ubi, dan sayur. Semua itu adalah hasil ciptaan sang
            khalik untuk kalian.”
                  Kedua anak itu manggut-manggut mendengar penjelasan
            ibunya.

                  “Anak-anakku, pulau ini dan tanah ini kelak nanti
            akan diburu oleh orang-orang dari segala penjuru. Mereka
            ingin sekali mendiami pulau ini. Perahu mereka akan sandar
            di pesisir pantai utara dan selatan pulau ini. Anak-anakku,
            ingatlah kata ibu, apabila kaki mereka menginjak pasir putih di
            pantai ini, maka hati mereka akan berbunga-bunga bagaikan
            butiran pasir pantai. Tak lama mereka tinggal di pulau ini,
            mereka akan minum air yang mengalir di pulau ini, maka hati
            mereka akan sejuk dan tenteram tinggal di pulau ini. Apabila

                                       133                                                                            133
   139   140   141   142   143   144   145   146   147   148   149