Page 34 - Cerita-Rakyat-Pulau-Buru-Kezia-PDF
P. 34

Antologi CeritA rAkyAt PulAu Buru                                              Antologi CeritA rAkyAt PulAu Buru

                  “Tidak mungkin. Jujur saja Pak, siapa yang telah
            menyampaikan hal ini?” Taufik  semakin  penasaran. “Kalau
            tidak ada orang yang menyampaikan ini, bagaimana Bapak
            bisa mengetahui hal tersebut?”
                  “Baiklah. Tidak ada warga yang menyampaikan hal ini
            kepada saya. Yang telah menyampaikan hal ini adalah penjaga
            gua dan kolam ini. Ia seorang putri,” kata Bapa Goa.
                  “Seorang putri? Di mana Bapak bertemu dengannya?
            Lantas mengapa kami di panggil ke sini?” tanya Taufik bertubi-
            tubi.
                  “Duduklah dengan tenang! Dengarkan baik-baik!” pinta
            Bapa Goa. Setelah semua warga duduk dengan tenang, Bapa
            Goa menceritakan mimpi yang dialaminya dari awal hingga
            akhir. Tiada satu bagian dari mimpi itu yang terlewatkan.
                  “Itulah sebabnya saya menanyakan siapa yang telah
            melakukan hal yang tidak terpuji di kolam itu. Penjaga gua ini,
            sang Air Putri, terganggu dengan perbuatan itu. Akan tetapi, ia
            masih memberi kita kesempatan. Jika ada yang melanggarnya
            lagi, kita akan binasa di sini. Itulah peringatan dari dia,” kata
            Bapa Goa.

                  “Apakah kalian akan taat atau tidak?” tanya Bapa Goa
            lagi. “Jika kalian setuju, besok pagi datanglah ke kolam. Kita
            bersihkan tempat itu.”

                  Semua warga terdiam. Tidak ada yang bersuara.
                  “Bagi  orang  yang  telah  berbuat  buruk  di  tempat  itu,
            memohon maaflah! Jangan ulangi lagi hal itu,” pinta Bapa
            Goa. “Sekarang, kalian boleh kembali.”
                  Keesokan harinya, semua orang yang ada di dalam gua itu
            berbondong-bondong ke kolam. Tanpa menunggu kedatangan
            Bapa Goa, semua orang mulai membersihkan kolam-kolam




                                       23                                                                              23
   29   30   31   32   33   34   35   36   37   38   39