Page 546 - Karen Armstong - Sejarah Tuhan
P. 546

http://pustaka-indo.blogspot.com

                   terpelajar  meskipun  mereka  hidup  tanpa  dosa,
                   karena dari apa yang mereka pelajari, mereka
                   dapat mempengaruhi orang-orang yang berkuasa;
                   dan  bahwa,  meskipun  tidak  separah  fanatisme,
                   ateisme  senantiasa  berbahaya  bagi  kebaikan.
                   Di  atas  segalanya,  izinkan  saya  menambahkan
                   bahwa  pada  saat  ini  jumlah  orang  ateis  jauh
                   lebih sedikit dibanding masa-masa sebelumnya,
                   sebab  para  filosof  telah  menyadari  bahwa
                   takkan  ada  tumbuhan  tanpa  benih,  dan  takkan
                   ada  benih  tanpa  rancangan  pencipta,  dan
                   seterusnya. 22
             Voltaire  menyamakan  ateisme  dengan  takhayul  dan
             fanatisisme  yang  ingin  sekali  diberantas  oleh  para  filosof.
             Yang  dipersoalkannya  bukanlah  Tuhan,  melainkan  doktrin-
             doktrin  tentang  Tuhan  yang  bertentangan  dengan  standar
             suci akal.

             Orang Yahudi Eropa juga dipengaruhi oleh gagasan-gagasan
             baru ini. Baruch Spinoza (1632-77), seorang Yahudi Belanda
             keturunan Spanyol, merasa tidak puas terhadap studi Taurat
             dan  bergabung  dengan  sebuah  kelompok  filosofis  pemikir
             bebas  non-Yahudi.  Dia  mengembangkan  gagasan  yang
             sangat  berbeda  dari  Yudaisme  konvensional  dan  banyak
             dipengaruhi  oleh  para  pemikir  sains,  seperti  Descartes  dan
             tokoh-tokoh  skolastik  Kristen.  Pada  tahun  1656,  ketika
             berusia dua puluh empat tahun, dia secara resmi diusir dari
             sinagoga  Amsterdam.  Ketika  dekrit  pengusiran  dibacakan,
             lampu-lampu  sinagoga  lambat  laun  dipadamkan  hingga
             majelis  itu  sepenuhnya  dibiarkan  berada  dalam  kegelapan,
             seakan-akan  merasakan  gelapnya  jiwa  Spinoza  di  dalam
             dunia-tak bertuhan:


                   Biarkan dia dikutuk siang dan malam; dikutuk
                   saat  dia  berbaring  dan  bangkit,  keluar  dan
                   masuk.  Mudah-mudahan  Tuhan  tidak  akan  pernah


                            ~539~ (pustaka-indo)
   541   542   543   544   545   546   547   548   549   550   551