Page 561 - Karen Armstong - Sejarah Tuhan
P. 561

http://pustaka-indo.blogspot.com
             halnya orang-orang radikal lainnya—merasa keberatan untuk
             merumuskan keyakinannya secara konseptual. Tak satu pun
             di antara sekte-sekte revolusioner ini yang sungguh-sungguh
             percaya  bahwa  keselamatan  mereka  bergantung  pada
             penebusan  dosa  oleh  Yesus  historis.  Kristus  yang  jadi
             persoalan  bagi  mereka  adalah  sebuah  kehadiran  yang
             menyatu  dengan  para  anggota  komunitas  yang  sebenarnya
             tidak  bisa  dibedakan  dengan  Roh  Kudus.  Semua  sepakat
             bahwa kenabian merupakan sarana utama mendekatkan diri
             kepada Tuhan dan bahwa ilham langsung yang disampaikan
             oleh  Roh  Kudus  lebih  tinggi  kedudukannya  daripada  ajaran
             agama-agama  mapan.  Fox  mengajarkan  para  pengikut
             Quaker  untuk  menanti  Tuhan  dalam  keheningan  yang
             mengingatkan  kita  pada  hesychasm  Yunani  atau  via
             negativa  para  filosof  Abad  Pertengahan.  Gagasan  lama
             tentang  Tuhan  Trinitarian  menimbulkan  perpecahan:
             kehadiran  Tuhan  yang  imanen  ini  tidak  mungkin  terbagi  ke
             dalam tiga oknum. Ciri utamanya adalah Keesaan, tecermin
             dalam  kesatuan  dan  egalitarianisme  berbagai  komunitas.
             Seperti  Kelompok  Persaudaraan,  beberapa  pengikut  sekte
             Ranter  menganggap  diri  mereka  ilahiah:  sebagian  lainnya
             mengaku sebagai Kristus atau bentuk baru inkarnasi Tuhan.
             Sebagai  Mesias,  mereka  menyebarkan  sebuah  doktrin
             revolusioner  dan  tatanan  dunia  baru.  Dalam  risalah
             polemisnya  Gangraena  or  a  Catalog  and  Discovery  of
             Many  of  the  Errours,  Heresies,  Blasphemies  and
             pernicious Practices of the Sectarians of this time (1640),
             kritikus  Presbyterian  Thomas  edwards  menyimpulkan
             kepercayaan sekte Ranter:


                   Setiap  makhluk  dalam  keadaan  penciptaan
                   pertamanya  adalah  Tuhan,  dan  setiap  makhluk
                   adalah  Tuhan,  setiap  makhluk  yang  hidup  dan
                   bernapas memiliki esensi asal dari Tuhan, dan
                   akan  kembali  kepada  Tuhan,  akan  tertelan  ke


                            ~554~ (pustaka-indo)
   556   557   558   559   560   561   562   563   564   565   566