Page 306 - Pendidikan Rusak-Rusakan (Darmaningtyas)
P. 306

a). Agar pengajaran  mengerahkan    lulusannya   pada  kemampu-
                      an  berkompetisi   di  era  global.  Pengajaran   hendaknya
                      menghasilkan    SDM   yang   bermutu   internasional  namun
                      memiliki  rasa  nasionalisme  yang  kuat;
                  b)  Terkait  dengan  kebudayaan,   pengajaran   bertujuan   untuk
                      m e n c e r d a s k a n  k e h i d u p a n  b a n g s a  y a n g  b e r b u d a y a .
                      Berbudaya   dalam  hal  ini  adalah  berperilaku  dengan  dilan-
                      dasi  kebudayaan.   Sedangkan    kebudayaan    diartikan  de-
                      ngan  sistem  nilai  dalam  berbagai  bidang  kehidupan,  yang
                                                         c
                      berlaku  untuk kurun  waktu  yang ukup lama    sebagai  pedo-
                      man  berperilaku  di  mana  manusia   hidup.
               4.  Hak  warga   negara  untuk  memperoleh    pengajaran
                    Bab  111  UU  No.  2 tahun  1989  menyebutkan hak  warganegara
               untuk  memperoleh    pendidikan.   Dalam   UU  yang  baru,  perlu  di-
               tambahkan    dengan  "Kewajiban    Warga  Negara"   untuk  memper-
               oleh  pengajaran.  Dengan   demikian,  setiap  warga  negara  berhak
               dan  wajib  memperoleh    pengajaran   dasar  dan  lanjutan  yang  di-
               atur dengan  undang-undang.     Pemerintah,  masyarakat,   dan  kelu-
               arga  wajib  mendukung      pelaksanaan    pengajaran.   Dalam    hal
               kebijakan Wajib    Belajar (Wajar)  9 ahun",  UU  perlu  menegaskan
                                                    t
                          "
               mengenai    pembebasan    biayanya.
                    5.  Jenis  Pengajaran

                    Jenis  pengajaran  mengadopsi    jenis  pendidikan   dalam  UU
               no.  2  tahun  1989.  Namun,    pendidikan    kedinasan   sebaiknya
               dialaihkan   penyelenggaraannya       kepada   Departemen     Pendi-
               dikan.

               6.  Tenaga  Kepengajaran
                    Masalah   kesejahteraan  dan  pembinaan   tenaga  kepengajaran
               perlu  diatur secara  tegas  dalam  UU,  karena  kedua  hal  ini  sangat
               erat  kaitannya  dengan    prestasi  mereka.  Faktor  guru   sebagai
               tenaga  kepengajaran   perlu  dibenahi,  terutama  profesionalisme.
               Pembinaan     karir  guru  serta  peningkatan    pengetahuan     dan
               keterampilan    di  bidangnya,   hendaknya    jadi  tanggung awab
                                                                             j
               penyelenggara    pengajaran   di  mana  mereka   bekerja.  Selain  itu,
   301   302   303   304   305   306   307   308   309   310   311