Page 155 - Tan Malaka - MADILOG
P. 155

menolong diantara satu-satu golongan pekerja, memang sudah jadi darah
             daging  Tionghoa.  Dimana  suasana  politik  ada  kejam,  maka  tong  kaum
             pekerja  tadi  menjadi  perkumpulan  bersifat  poitik.  Dr.  Sun  Yat  Sen
             dengan  Kuo  Min  Tang-nya  banyak  mendapat  bantuan  politik  dari  tong
             yang  jadi  masyhur,  karena  campur  merobohkan  kekuasan  Mancu  itu.
             Kumpulan  itu  bernama  Kola  Hue  (Hue  juga  berarti  tong!).  Maka  pada
             sesuatu  kumpulan  pekerja  itu  masih  bisa  saksikan  perhubungan  yang
             paternal,  seperti  bapak  dan  anak  itu.  Mereka  masih  makan  dan  minum
             bersama-sama. Beda pemimpin dengan anggota, adalah seperti perbedaan
             antara yang lebih tua, lebih berpengalaman, dan juga lebih berani dengan
             yang masih muda.
             Tiada  susah  bagi  kita  buat  menggambarkan  perhubungan  para  pekerja
             dengan ketuanya, pada satu apar di Minangkabau atau pertukangan besi
             atau  kapal  di  tanah  Jawa.  Lebih  kurang  seperti  bapak  dengan  anak  itu
             juga, atau saudara tua dengan saudara mudanya.

             Tetapi  bagaimana  perhubungan  itu  pada  zaman  ini,  dimana  martil
             beratnya  125.000  kg,  pipa  minyak  di  Palembang  sampai  300  KM
             panjangnya?

             Kemesinan  zaman  sekarang,  Kapitalisme  Modern,  tidak  lagi  berupa
             Kongsi atau perkumpulan, melainkan dari kongsi, kompeni, sudah naik
             ke  dasar  yang  lebih  lebar  jajahannya  dan  banyak  pekerjaannya,  ialah
             syndikat.  Dari  syndikat  yang  masih  kurang  terpusat  dan  teratur
             (rationalized) itu, dia naik ke atas jadi trust. Dari trust ke Combine-trust,
             ialah  gabungan  dari  beberapa  trust,  tidak  saja  diantara  yang  ada  dalam
             Negeri, tetapi juga gabungan dengan beberapa trust diluar Negeri sendiri.

             Misal  sudah  ada  di  Indonesia.  Menoleh  kita  ke  perusahaan  yang
             terpenting  dalam  banyak  tehnik,  perniagaan  dan  politik  dunia,  ialah
             minyak tanah. Buat tehnik minyak itu adalah jiwanya mesin, penjalankan
             mesin.  Buat  perniagaan  dia  mengadakan  untung  yang  besar  dan  tetap.
             Sebab  itu  ia  jadi  minyaknya  politik  Nasional  dan  Internasional  kaum
             kapitalis, lebih-lebih yang sudah sampai berbentuk Imperialis.

             Royal  Dutch,  sebagaimana  yang  terkenal  di  seluruh  dunia,  Koninklijke
             Nederlands  Petroleum  Maatschappij  namanya  dalam  bahasa  Belanda,
             didirikan pada tahun 1890. Pada tahun 1912 kongsi ini bergabung dengan
             Kongsi  Minyak  Inggris  di  Borneo  bernama  Shell.  Gabungan  minyak
             Belanda-Inggris  ini  sendiri  tiada  mengurus  perusahaan  minyak,
             melainkan  mencari  dan  mengawasi  uangnya  dari  lebih  100  dochter
             maatschappijen, cabangnya. Royal Dutch inilah satu contoh dari sistem



             154
   150   151   152   153   154   155   156   157   158   159   160