Page 253 - Tan Malaka - MADILOG
P. 253

Tak  semua  suku  Indonesia  memusatkan  segala-gala  pada  perkakas
             ulungnya  ialah  kerbau.  Pertaruan  Cindur  Mato  dibantu  oleh  kerbau  si
             Binuang;  pertarungan  (seri)  dengan  Majapahit  dihabiskan  dengan
             peraduan  kerbau;  gempa  bumi  disebabkan  sang  Kerbau  dibawah  bumi
             menggoyangkan tanduknya. Lain suku dan lain tempat di Indonesia tentu
             mempunyai  kepercayaan  sendiri  atas  kejadian  alam  ini.  Tetapi  Logika
             Primitif memang gampang membentuknya. Guna apa dicari-cari Listrik
             jantan (+) dan betina (-) buat menimbulkan guruh atau petir umpamanya?
             Jasmani  manusia senidri selalu  mengeluarkan guruh, Cuma lebih  kecil.
             Pertama  dari  lubang  atasnya,  guruh  kecil  dari  mulut  itu  disebut  orang
             sendawa (cekukon). Kedua dari lubang bawah  yang tiada perlu disebut
             namanya dan tiada perlu disebutkan nama bentuk guruh atau petusnya.
             Logika Primitif bisa menciptakan Hantu petus, yang lebih besar lubang
             dan  lebih  dahsyat  bunyi  tembakannya  ......  lebih-lebih  kalau  ia  sudah
             makan ubi.

             Bagian 2. KEPERCAYAAN HINDUSTAN (ASIA TENGAH).
             Kepercayaan  Hindustan  itu  mempunyai  bermacam-macam  bentuk  dan
             corak, daerah yang luas serta sejarah yang lama sekali. tetapi bentuk dan
             coraknya  yang  beramcam  itu  boleh  dikatakan  semua  mempunyai  satu
             garis besar, ialah idealisme kerukunan.

             Seoalah-olah  ia  itu  seperti  pohon  waringin  yang  rindah,  bercabang
             beranting  kiri  kanan  bertambahkan  urat  dahan  yang  akhirnya  berupa
             pokok baru dengan pokok besarnya bisa diketahui. Walaupun timbul juga
             kepercayaan  yang tiada semata-mata kerohanian, idealisme,  malah juga
             materialisme kejasmanian, dalam sejarah yang lama dan masyarakat yang
             mempunyai berbagai-bagai kasta itu sekarang lebih kurang 3000 tahun.
             Tetapi  kepercayaan  yang  bukan  idealsime  itu.  Sampai  beberapa  tahun
             kebelakang  boleh  dikatakan  tiada  berdaya  sama  sekali.  meskipun  pada
             beberapa tahun dibelakang ini. Berhubung dengan kemajuan indsutri di
             Hindustan  timbul  dan  tumbuh  kemerdekaan  Hindustan  sampai  pada
             penghabisan  tahun  1942  ini  masih  berpusat  pada  Idealisme,  yang
             sekarang berupa Gandhiisme.

             Idealisme  asli  Hindustan  masyhur  sekali  diseluruh  dunia,  besar  sekali
             pengaruhnya  kearah  manapun  juga.  Kesebelah  timurnya  kita  dapatkan
             idealisme,  berupa  Budhisme  yang  resminya  dipeluk  oleh  kira-kira  400
             juta Tionghoa dan 100 juta bangsa Jepang dan jajahannya. Pada zaman
             sebelum Indonesia Islam, boleh dikatakan seluruh Asia Selatan memeluk
             Hinduisme  dan  Budhisme.  Sekarangpun  masih  lebih  kurang  50  juta




             252
   248   249   250   251   252   253   254   255   256   257   258