Page 290 - Tan Malaka - MADILOG
P. 290

bangsa  apapun  juga  di  dunia  ini.  Hasil  inilah  yang  memberatkan  kaki-
               pergerakan Hindustan buat mencapai kemerdekaannya.

               Paham  yang  berdasarkan  idealisme  semata-mata  seperti  Buddhisme
               sudah terbukti tak berdaya membatalkan peraturan kasta di Hindustan itu.
               Materialisme  asli  yang  terdapat  di  Hindustan  pun  akhirnya  diisap  oleh
               Brahmanisme buat mempertaguh cula menghisap kasta yang bukan kasta
               Brahmana.

               Barat  dan  perindustrian  Barat  sebagai  hasil  dari  teknik  ekonomi  dan
               kebudayaan Baratlah yang bisa menghapuskan kasta di Hindustan itu dan
               menerbitkan  masyarakat  pesawat  dan  cara  berpkir  baru.  Apakah  bisa
               Hindustan asli, dengan peraturan kasta dan paham idealismenya tempus
               sampai kezaman-industri, tentulah pertanyaan yang mesti dijawab dengan
               speculation (terka-menerka) semata-mata.

               Imperialisme  Inggris  memberatkan  dirinya  dengan  mengisap  kekayaan
               Hindustan, tetapi dia mesti mengadkaan perkakas pula buat menimbulkan
               dan  mengangkut  kekayaan  itu  kenergi  asalnya.  Dengan  mengadakan
               perkakas  buat  menghidupkan  dirinya  itu,  imperialime  Barat  itu  juga
               mengadakan perkakas buat mengangkut mayatnya kelubang kubur.

               Industri  cara  Barat,  pengangkutan  cara  Barat,  distribusi  dan  keuangan
               cara Barat, berhubung dengan itu kemesinan, penjualan dan pemegangan
               buku,  pemeriksaan  sekolah,  latihan,  politik  dan  kemiliteran  cara  Barat
               pesat  sekali  majunya  di  Hindustan.  Walaupun  Inggris  takut  akan
               kemajuan  indsutri  itu  lebih-lebih  industri  yang  dimiliki,  diurus  dan
               dikerjakan putera buminya, tetapi Inggris lebih-lebih pada masa perang
               tak berdaya  menghambat kemajuan itu. Kedua perang dunia pada  abad
               ke-20  ini  membawa  India  maju  kemuka  sebaring  atau  hampir  sebaring
               dengan  Negara  Industri  besar-besar.  Tentulah  kemajuan  itu  belum  lagi
               sampai ketingkat Inggris atau Soviet-Rusia, apalagi Amerika, tetapi saya
               pikir  sudah  sama  atau  lebih  maju  dari  Russia  semasa  Tsaar.  Tambang
               arang, tambang besi, dll, perusahaan membikin mesin, kecil dan tengah
               membikin alat kimia, perkakas pengangkuatn diatas laut, darat dan udara
               sudah  sampai  ketingkat  yang  tinggi.  Sistem  keuangan  dan  perniagaan
               sudah  dijalankan  dengan  cara  modern.  Begitulah  berhubungan  dengan
               ekonominya  Hindustan  maka  sekolah  rendah,  tengah  dan  tinggi  sudah
               jauh lebih banyak dari di Indonesia. Ahli Kodrat modern yang dibintangi
               oleh para ahli Dunia seperti Dr. Raman dan Ahli Biology seperti Dr Bose,
               bukanlah hasil Hindustan yang tiba-tiba turun dari pertapaan dikaki atau
               puncak Himalaya. Mereka, ialah haisl perekonomian, teknik dan didikan




                                                                                         289
   285   286   287   288   289   290   291   292   293   294   295