Page 96 - MODUL NABATI XI
P. 96
PRODUK PENGOLAHAN HASIL NABATI
a. Bahan ditimbang sesuai dengan gelembung air pada minyak
kapasitas kerja mesin. Untuk penggoreng dengan cara melihat
kapasitas minyak 47 liter, bahan melalui kaca pengintip dengan
yang digoreng 3 kg. dibantu lampu penerangan.
Persiapan Mesin d. Mengakiri proses
a. Wajan penggoreng diisi dengan Keranjang penggoreng diputar
minyak kelapa 47 liter sampai pada posisi tidak tercelup minyak.
batas poros keranjang bagian Pompa dimatikan dan dibuka kran
bawah.
pembuangan tekanan yang ada
b. Posisi keranjang penggoreng bagian atas tangki penggoreng,
diletakkan pada kondisi tidak sehingga tekanan sama dengan
tercelup minyak goreng. tekanan udara luar.
c. Aliran listrik dihidupkan dengan Penutup tangki penggoreng
menggunakan saklar listrik. dibuka dilanjutkan dengan
d. Posisi jarum termokontrol diatur membuka pintu keranjang
pada suhu yang diinginkan untuk penggoreng.
o
nangka digunakan suhu 85 C. 4) K e r i p i k h a s i l g o r e n g a n d
e. Api kompor dinyalakan dengan i p i n d a h k a n d e n g a n
menggunakan tombol nyala api. menggunakan serok ke dalam
spinner.
f. Besar kecilnya nyala api diatur
dengan menggunakan spuyer. Motor spinner dijalankan dan
ditunggu sampai kering.
g. Suhu minyak ditunggu sampai
mencapai nilai yang diinginkan 13.Peniris
ditandai dengan hidup mati secara Penilis adalah alat yang digunakan untuk
bergantian dari lampu pengontrol. memisahkan bahan dengan cairan. Dapat
Proses Penggorengan digunaan saat pencucian atau setelah
penggorengan. Peniris manual disebut
a. Buah yang telah dipotong juga dengan serok yang digunakan untuk
dimasukkan ke dalam keranjang mengangkat bahan hasil penggorengan.
penggoreng, kemudian tutup pintu
keranjang rapat-rapat.
b. Tangki penggoreng ditutup dengan
menggunakan bantuan klem
c. Pompa dinyalakan, tunggu sampai
tekanan vakum yang terbaca pada
manometer mencapai 650 mm Hg
d. Keranjang penggoreng diputar
sehingga irisan buah terendam ke
dalam minyak
e. Keranjang diputar dengan tangan
secara periodik (setiap 15 menit)
f. Proses penggorengan akan berakhir
bila tidak keluar Gambar 4.38 Peniris/ Serok
(Sumber: Dokumen Penulis)
107