Page 58 - modul dasar pembuatan roti
P. 58
3. Matikan alat dengan cara menekan semua tombol ke posisi Off / angka 0 kecuali
bagian ventilasi ( dibiarkan sebentar untuk menghilangkan udara / bau setelah
pemakaian yang lama ).
5. Dough Sheeter
1. Jangan menggunakan alat ini apabila anda belum dilatih mengoperasikan.
2. Berikut cara penggunaan alat yang benar :
a. Pastikan bahwa alat ini siap untuk dipakai. Laporkan kepada instruktur apabila
terdapat kondisi alat yang tidak beres.
b. Rubah posisi ( MCB ) ke atas yang menandakan bahwa alat ini sudah terhubung
dengan arus listrik.
c. Atur ketebalan roller dengan cara mengatur Handle ketebalan ( Tekan Handle dan
geser secara perlahan – lahan, posisikan pada ketebalan yang diinginkan ).
d. Posisi Flag besi ( yang berwarna kuning ) harus horizontal, karena flag besi
berfungsi sebagai stop kontak, apabila posisinya menghadap ke atas maka Dough
Moulder ini tidak akan jalan.
e. Stop kontak berada diposisi ON yang berarti alat siap digunakan.
f. Simpan adonan diatas belt / sabuk, dan jalankan dengan cara menginjak pedal
yang berada dibawah alat atau handle yang ada dibagian tengah alat, setiap
melakukan pemipihan ditaburi dengan sedikit tepung terigu supaya adonan tidak
lengket pada alat.
g. Untuk mengatur arah dengan menggunakan handle diarahkan ke kanan dan
kekiri, untuk pedal, arah kanan injak pedal sebelah kanan dan arah kiri injak pedal
sebelah kiri.
h. Pengaturan ketebalan dimulai dari 35 ke 30, 30 ke 25, dst ( penurunan ketebalan
3x5 ( 35 ke 30, 30 ke 25 ) adonan dilipat dan setiap penurunan ketebalan berjarak
5 angka/ digit), untuk pastry batas akhir pemipihan pada angka 4.
i. Apabila pemipihan melewati panjang belt gunakan roller alumunium. Adonan
yang pipih digulung keatas menggunakan rol tersebut.
j. Lakukanlah pemipihan sampai didapat adonan dengan ketebalan yang diinginkan.
Modul Memproduksi 60
Roti