Page 147 - Maluku dan Luwu CMYK.indd
P. 147
8 8 8
KER
KERAJAAN ISLAM AJAAN ISLAM AJAAN ISLAM
KER
DI MALUKU I MALUKU I MALUKU
D D
8.1 Kerajaan Islam di Maluku
Dalam pembicaraan ini yang dimaksud dengan Maluku adalah Maluku
[Maloko] Kie Raha yang pusat ke-kolano-annya di wilayah yang sekarang masuk
Provinsi Maluku Utara, yaitu Ternate, Tidore, Bacan, dan Jailolo. Konfederasi
1
yang dikenal dengan istilah Maloko Kie Raha yang berarti ‘empat gunung Maluku’,
diduga telah muncul pada sekitar abad ke-14. Meskipun luas wilayahnya hingga
ke Sulawesi di barat dan Papua di timur, namun wilayah perluasan itu tidak
tercakup dalam istilah Maluku yang hanya mengacu pada keempat pusat kolano
tersebut.
Adanya institusi kerajaan yang memakai istilah kolano tersebut merupakaan
indikasi bahwa masyarakat setempat telah mengenal tatanan kemasyarakatan
yang sudah maju yaitu telah mengenal peradaban. Peradaban selalu berkaitan
dengan kehidupan masyarakat yang bercirikan masyarakat urban yang berbeda
dengan masyarakat praindustri (Banerjee 2005). Peradaban pada dasarnya
1 Menurut Rumphius yang dimaksud dengan Maluku adalah pulau-pulau Ternate, Tidore, Motir
(Motijl), Makian, dan Bacan, sedangkan keempat raja di utara, yaitu raja Jailolo, Ternate, Tidore,
dan Bacan, disebut raja-raja Maluku dengan gelar kolano (lihat Rumphius 1983).