Page 177 - Maluku dan Luwu CMYK.indd
P. 177

ASPEK-ASPEK PERKEMBANGAN PERADABAN ISLAM DI KAWASAN INDONESIA TIMUR: MALUKU DAN LUWU




































                                                                     Gambar 9.1 Masjid Wapauwe
                     Sumber: gpswisataindonesia.fi   les.wordpress.com/2014/02/43000-masjid-wapauwe.jpg





                   Untuk mencapai lokasi Masjid Tua Wapauwe berada, dari pusat Kota Ambon
               bisa menggunakan  transportasi  darat  dengan  menempuh waktu  satu jam
               perjalanan. Bertolak dari Kota Ambon ke arah timur menuju Negeri Passo. Di
               simpang tiga Passo  membelok ke arah kiri melintasi jembatan,  menuju  arah

               utara dan melewati pegunungan hijau dengan jalan berbelok serta menanjak.
               Sepanjang  perjalanan,  orang yang hendak  menuju  Masjid  Wapauwe  bisa
               menikmati  pemandangan  alam  pegunungan,  dengan sisi  jalan yang  kadang-
               kadang memperlihatkan jurang, tebing, atau hamparan tanaman cengkih dan
               pala menyejukkan mata.

                   Awalnya, masjid tua  itu  bernama  Masjid  Wawane  karena  dibangun  di
               lereng  Gunung  Wawane oleh Perdana  Jamilu,  keturunan  Kesultanan  Jailolo
               dari Maluku Utara. Kedatangan Perdana Jamilu ke Tanah Hitu pada 1400 untuk
               menyebarkan ajaran Islam pada lima negeri di sekitar Pegunungan Wawane yaitu

               Assen, Wawane, Atetu, Tehala, dan Nukuhaly, yang sebelumnya sudah dibawa



                                              161
   172   173   174   175   176   177   178   179   180   181   182