Page 82 - SEJARAH SOSIAL DAERAH KOTA BENGKULU
P. 82

kaum penjajah Belanda. Sekolah-sekolah  mulai didirikan, tetapi
           tidak sembarang orang bumiputra dapat diterima menjadi murid
           sekolah  tersebut.  Untuk  diterima  di  sekolah  Kelas  I  atau  HIS
           saja  harus  anak  yang  orang  tuanya  sekurang-kurangnya
           menjabat  pasirah atau pun pegawai  menengah  pada Pemerintah
           Belanda.
                Bagi  rakyat  di  desa-desa  mendapat  pendidikan di  Sekolah
           Desa  sampai kelas  tiga  saja. Tiap-tiap  marga  harus bertanggung-
           jawab  tentang  pengadaan  gedung  sekolah,  peralatan  serta  gaji
           guru  yang  mengajar pada Sekolah Desa  tersebut. Tujuan didiri-
           kannya  sekolah-sekolah ini  pada  hakekatnya adalah  ingin  men-
           dapatkan  tenaga-tenaga  yang  berpendidikan,  sepanjang  yang
           tidak  mungkin  dapat  dipenuhi  oleh  penjajah  bangsa  Belanda
           sendiri.
               Pada  zaman  pemerintahan  Belanda,  struktur  masyarakat
           dibagi  menjadi tiga golongan, yaitu:  golongan  Belanda, golong-
           an Cina, golongan bumiputra.
               Pada  zaman  penjajahan  Jepang  kehidupan  rakyat  amat
           sangat  menderita.  Segala  dana,  tenaga  dan  seluruh  potensi
           daerah secara mobilitas dikuasai oleh pemerintah militer Jepang.
           Rakyat  yang  hampir  putus  asa  dan  kehilangan  harga  diri  itu,
           pada awal revolusi kemerdekaan bangkit bersama-sama di bawah
           pimpinan  bangsanya  sendiri  merebut dan  mempertahankan ke-.
           merdekaannya.  Kekurangperhatian  pemerintah  penjajah  di
           lapangan  pendidikan  dan  pengajaran  terbukti dari hampir 90%
           penduduk pada tahun  1945 itu buta huruf dalam arti tidak tahu
           baca tulis  huruf latin.  Pada  umumnya  penduduk hanya  menge-
           nal huruf dan tulisan Arab - Melayu.
                Salah  satu  wilayah  Indonesia  yang  lama  terjajah  oleh
           bangsa  lnggeris  (EiC) adalah Bengkulu. Penjajahan oleh Inggeris
           (1685-1825)  jauh  lebih  lama  dari  penjajahan  Belanda  (1825-
           1942).  Namun datangnya  pengaruh  lnggeris  ke  Bengkulu  tidak
           membawa  perubahan  terhadap  sistem  pendidikan  yang  sudah
           ada,  karena  masalah  pendidikan  kurang  mendapat  perhatian
           para penjajah. Bangsa lnggeris datang ke daerah Bengkulu hanya.

                                                                     73
   77   78   79   80   81   82   83   84   85   86   87