Page 83 - SEJARAH SOSIAL DAERAH KOTA BENGKULU
P. 83
. - · ..•
-mgm berdagang dan mendapatkan monopoli atas hasil bumi
yang laku di pasaran dunia waktu itu terutama lada. Untuk
memperkuat pertahanan dan keamanannya, Inggeris mem-
bangun benteng-benteng dan menggunakan penduduk sebagai
kuli paksa. Tetapi beberapa hal yang dapat dipetik manfaatnya
selama penjajahan Inggeris di Bengkulu, ialah penduduk 11?-Ulai
mengenal mata uang dan mulai memahami huruf latin.
Dalam tahap-tahap selanjutnya khususnya pada zaman
Belanda, barulah bidang pendidikan ini mulai ditangani meski-
pun tujuan utamanya adalah untuk kepentingan para penjajah
sendiri. Dengan masuknya pengaruh Barat, mulailah berkem-
bang sistem pendidikan Barat, yaitu dengan tumbuhnya lem-
baga-lembaga pendidikan berikut" program belajar-mengajar yang
lebih terkoordinasi dan sistematis.
Berdasarkan kepentingan kolonial, pemerintah jajahan
Belanda mulai mengadakan usaha pendidikan secara lebih be-
tencana, yang didasarkan atas penggolongan penduduk Hindia ·
Belanda pada waktu itu. Prinsip-prinsip pendidikan yang di-
selenggarakan pada waktu itu adalah sebagai berikut:
I) Sistem persekolahan disusun menurut perbedaan lapisan
sosial yang ada dalam masyarakat Indonesia, khususnya
di Pulau Jawa; dan
2) Pendidikan ditujukan kepada pembentukan golongan
elit sosial agar dapat dipakai untuk kepentingan politik
dan ekonomi Belanda di Indonesia.
Dengan timbulnya Politik Etis, mulailah diusahakan
perluasan pendidikan meskipun dalam pelaksanaannya masih
tetap terbatas. Berkenaan dengan Politik Etis ini Pemerintah
Belanda mendasarkan kebijaksanaan pendidikannya pada
pokok-pokok pikiran bahwa:
I) Pendidikan dan pengetahuan Barat sebanyak mungkin di-
terapkan bagi golongan penduduk bumiputra; dan
2) Pendidikan rendah bagi golongan bumiputra disesuaikan
dengan kebutuhan rnereka .
.. 74