Page 272 - PENILAIAN-STATUS-GIZI
P. 272

  Penilaian Status Gizi  




                     Penyakit  lain  juga  memperngaruhi  Hb  seperti  penyakit  infeksi  kronik,  inflamasi,  dan
               penyakit kronis seperti HIV-AIDS, perdarahan dan Energy-Protein Malnutrition dan lainnya
               dapat menurunkan kadar Hb darah.
                     Orang  yang  merokok,  ternyata  dapat  meningkatkan  kadar  Hb  pada  orang  dewasa,
               karena terjadi penurunan pada kapasitas pembawa oksigen meningkat dari adanya carbon
               monoksida yang menginduksi tingkat carboxy hemoglobin.

               11.  Hematokrit
                     Hematokrit  didefinisikan  sebagai  fraksi  volume  dari  sel  packed  cell,  bisanya  disebut
               sebagai packed cell volume (PCV). Pada kasus kekurangan besi, hematolrit  (Ht) akan rendah
               setelah pembentukan Hb terganggu. Sebagai hasil, pada awal kasus kekurangan besi yang
               menengah (moderat), rendahnya kadar Hb berasosiasi dengan kadar Ht yang normal. Hanya
               pada kasus defisiensi besi yang berat, baik Hb maupun Ht menurun (rendah).

               12.  Bagaimana cara penilaian hematokrit seseorang?
                     Cara pengukur Ht adalah mirip dengan Hb, darah diambil dari ujung jari manis tangan
               sebelah kiri dan darah kemudian ditampung dalam mikropipet yang sudah ada antikoagulan
               (zat anti pengental). Kemudian dibaca pada pirin Hematokrit untuk melihat ratio packed cell
               dan volume darah total.

               13.  Feritin  Serum (Sf)
                     Mari sekarang kita bahas mengenai Ferritin Serum. Bila ingin  menilai status besi dalam
               hati  perlu  mengukur  kadar  ferritin.  Banyaknya  ferritin  yang  dikeluarkan  darah  secara
               proporsional  menggambarkan  banyaknya  simpanan  zat  besi  di  dalam  hati.  Apabila
               didapatkan  serum  ferritin  sebesar  30  mg/dl  RBC  berarti  di  dalam  hati  terdapat  30x10
               mg=300 mg ferritin. Metode yang digunakan untuk menentukan kadar ferritin dalam darah
               antara lain   dengan cara Immunoradiometric assay (IRMA), Radio Immuno Assay (RIA) dan
               Enzyme-Linked Immuno Assays (ELISA). Dalam keadaan normal rata-rata SF untuk laki-laki
               dewasa adalah 90µg/l dan wanita dewasa adalah 30µg/l. Perbedaan kadar serum ferritin ini
               menggambarkan perbedaan banyaknya zat besi pada tubuh dengan zat besi pada laki-laki
               tiga kali lebih banyak dari wanita. Apabila seseorang mempunyai kadar SF kurang dari 12,
               orang  yang  bersangkutan  dinyatakan  sebagai  kurang  besi.  tetapi  tidak  dapat  terdeteksi
               dengan  cara  ferritin  karena  kadar  ferritin  yang  dikeluarkan  dari  hati  menaik  dalam  darah
               apabila yang bersangkutan menderita penyakit kronis, infeksi, dan gangguan hati.

               14.  Transferrin Saturation (TS)
                     Selanjutnya  apa  itu  Transferin  Saturation  (TS).  Marilah  pada  bagian  ini  kita  bahas
               tentang TS. Penentuan kadar zat besi dalam serum merupakan satu cara menentukan status
               besi.  Salah  satu  indikator  lainnya  adalah  Total  Iron  Binding  Capacity  (TIBC)  dalam  serum.
               Kadar TIBC ini meningkat pada penderita anemia karena kadar besi di dalam serum menurun
               dan  TIBC  meningkat  pada  keadaan  defisiensi  besi  maka  rasio  dari  keduanya  (transferri




                                                           264
   267   268   269   270   271   272   273   274   275   276   277