Page 166 - KAWASAN PENILITIAN DALAM PENDIDIKAN BAHASA

156 BAB 4

Paragraf di atas jelas mendeskripsikan karakter tokoh Bayu yang rajin

menabung dan tidak suka menyusahkan orang tua.
2) Melalui kalimat-kalimat yang dikatakan si tokoh
Contoh:
‚Lihat ini Rano, aku baru saja membeli pesawat remote control. Karena tidak
ingin menyusahkan ibu, aku membelinya dengan uang tabunganku‛ Bayu
menunjukkan mainan barunya dengan perasaan gembira.
Kalimat yang diucapkan Bayu menjelaskan bahwa ia adalah anak yang yang
rajin menabung dan tidak suka menyusahkan orang tua.
3) Melalui percakapan tokoh lain
Contoh:
‚Kau sudah lihat pesawat remote control Bayu yang baru?‛ Dodi bertanya
pada Anton saat mereka sedang di jalan pulang dari sekolah.
‚Iya. Pesawat itu keren sekali! Aku juga ingin punya mainan seperti itu‛ Anton
menimpali.
‚Bayu hebat. Dia bisa membeli mainan itu dengan uang tabungannya sendiri‛
kata Dodi lagi.
‚Iya, kau benar Dodi. Aku selalu dimarahi ibuku, katanya aku menyusahkan
ibu karena selalu merengek meminta mainan baru.‛
Dari percakapan Anton dan Dodi, kita bisa mengetahui kalau Bayu adalah
anak yang rajin menabung dan tidak suka menyusahkan orang tua.

f. Menentukan latar
Ada banyak jenis latar. Misalnya latar tempat, latar waktu, dan latar
suasana.
Contohnya latar tempat untuk cerpen ‚Maafkan Aku Sahabatku‛ adalah:
sekolah, lapangan komplek, rumah Bayu, dan rumah Rano.

g. Memilih Point of View (sudut pandang bercerita)
Sudut pandang bercerita adalah cara kita bercerita, apakah
menggunakan sudut pandang orang pertama atau orang ketiga.

a. Sudut pandang orang pertama
Contoh:
Aku kesal sekali karena Rano merusak mainan pesawat terbangku. Itu adalah
mainan kesayanganku. Dia juga santai saja meminta maaf. Aku tidak akan
memaafkannya kecuali dia mengganti mainanku.