Page 118 - Tere Liye - Negeri Para Bedebah
P. 118

tidak  diganggu.  Akan  aku  tebus.”  Papa  mulai  panik,  massa  di
               luar mulai merangsek ke dalam.
                 Wusdi dan Tunga menyeringai, saling lirik sebentar.

                 ”Baiklah, apakah Kokoh bisa menyerahkan seluruh sertifikat
               rumah dan tanah? Dengan menunjukkan itu pada massa di luar,
               menjanjikan mereka akan dibayar dengan menjual harta keluarga
               kalian, mereka mungkin bisa dibubarkan,” Wusdi berkata arif.
                 ”Juga  surat-menyurat  perusahaan,  gudang-gudang,  kapal.
               Biarkan kami yang pegang, dengan itu akan terlihat iktikad baik
               keluarga  kalian  menyelesaikan  masalah.  Aku  bisa  membujuk
               jaksa  kepala  untuk  membatalkan  tuntutan.  Menghilangkan
               bukti-bukti,” Tunga ikut berkata bijak.
                 Papa  dan  Opa  saling  tatap  sejenak.  Mama  sambil  terisak
               berusaha bangkit dari jatuhnya.
                 Lima menit, semua berkas itu sudah masuk ke dalam tas-tas
               Wusdi dan Tunga.
                 ”Sekarang  biarkan  kami  mengurus  mereka.”  Wusdi  berdiri,
               menyalami Papa.
                 Tunga tersenyum mantap. ”Kalian tidak perlu ke mana-mana.
               Semua masalah sudah selesai.”
                 Mereka  melangkah  ke  halaman  rumah.  Teriakan-teriakan

               marah  terdengar  dari  pintu  yang  setengah  terbuka.  Sudah
               hampir dua ratus massa memenuhi halaman.
                 Aku sungguh sudah jauh sekali dari rumah. Mulai menurun-
               kan satu per satu botol susu pesanan tetangga. Menyapa mereka
               sambil berlari-lari kecil.
                 ”Lapor,  Komandan,  apa  perlu  kami  memberikan  tembakan
               peringatan untuk membubarkan massa?” Salah satu sersan men-
               dekati Wusdi dan Tunga.

                                         116




       Isi-Negeri Bedebah.indd   116                                 7/5/2012   9:51:09 AM
   113   114   115   116   117   118   119   120   121   122   123