Page 306 - Tere Liye - Negeri Para Bedebah
P. 306

ELIRU, mereka sama sekali tidak tertarik mengunyah pizza
               yang kubawa.

                 Pintu lift lantai lima terbuka, aku melangkah layaknya pengan-
               tar  pizza  yang  baik,  bergegas  masuk  ke  ruang  resepsionis
               kantorku.
                 Segera,  dua  dari  petugas  berseragam  taktis  langsung  meng-
               hadang.
                 ”Pagi, Bos. Saya hendak mengantar pizza ke dalam.”
                 ”Kau tidak boleh masuk!” Salah satu dari mereka mengangkat
               tangan,  menunjuk  lorong,  menyuruhku  pergi.  Tangan  satunya
               mengangkat senjata mesin otomatis, teracung padaku.
                 ”Eh?” Aku pura-pura bingung, memastikan nama perusahaan
               yang  ditulis  dengan  batu  pualam  di  belakang  meja  resepsionis.
               ”Bukankah  ini  kantor  Thomas  &  Co?  Ada  karyawannya  yang
               memesan  pizza.  Saya  harus  mengantar  ke  dalam.”  Dan  aku,
               seperti  gaya  pengantar  pizza  yang  terburu-buru,  mengabaikan
               dua petugas itu, melangkah menuju pintu di sebelah meja resep-
               sionis.


                                         304




       Isi-Negeri Bedebah.indd   304                                 7/5/2012   9:51:13 AM
   301   302   303   304   305   306   307   308   309   310   311