Page 138 - Sepotong Hati Yang Baru - Tere Liye
P. 138

Lolongan  anjing  di  kejauhan  yang  memotong  kalimat  itu  membuat  pemandangan
               semakin  memilukan.  Orang-tua  Engtay  kasar-berusaha  menarik  tubuh  anaknya  dari

               Sampek.


               Malam  itu,  keluarga  Engtay  yang  akhirnya  mengetahui  kisah-cinta  Engtay  di  Biara

               Shaolin segera menyembunyikan tubuh Sampek. Celaka dua belas kalau Putra Mahkota

               tahu  Engtay  pernah  menimba  ilmu  di  sana,  apalagi  sampai  tahu  Engtay  menyukai
               pemuda  lain.  Malam  itu  juga,  demi  melancarkan  perjodohan  di  tengah  kecamuk

               pemberontakan,  keluarga  Engtay  mengatakan  kepada  Engtay  kalau  Sampek  sudah

               meninggal.


               Demi mendengar kabar itu Engtay berteriak histeris. Meratap penuh duka, “Seharusnya

               aku tidak pernah memintanya datang. Dia sungguh tidak tahu setinggi apa tembok yang
               menghalangi kami.”



                                                           ***
               Sampek belum meninggal. Sama sekali tidak.


               Salah-satu kerabat Engtay yang membenci Dinasti Tang membawa tubuh Sampek yang

               sekarat pergi menjauhi ibukota. Membawanya kembali ke Biara Shaolin.


               Rahib Ketua amat prihatin, menatap tubuh terluka Sampek. Tetapi ada lebih banyak hal

               yang lebih patut dicemaskan belakangan. Rakyat yang memberontak semakin terdesak.

               Janji kekayaan dan kekuasaan  memang merubah banyak hal. Banyak sekali pendekar
               hebat yang selama ini setidaknya netral dalam pertikaian tersebut mendadak berubah

               haluan berada di pihak Istana. Dengan mereka di belakang, kekuatan kerajaan menjadi
               tidak-terbilang.



               Rahib  Ketua  amat  risau,  hanya  tinggal  menunggu  waktu  perfekture  selatan  remuk-
               binasa  oleh prajurit Istana. Dan  itu artinya  hanya dalam hitungan  hari, Biara  Shaolin

               juga akan jatuh di tangan pendekar-pendekar bayaran tersebut.
   133   134   135   136   137   138   139   140   141   142   143