Page 203 - Bu Kek Siansu 01_Neat
P. 203
kunjung habis! "Sumoi, Suhu hanya meninggalkan pesan agar kita mencari
kembali pusaka-pusaka itu...." "Kau yang mencari pusaka, aku yang membunuh
iblis betina itu!" Swat Hong berseru penuh semangat.
"Dan Bu Ong... hemm,apa pula artinya ini? Bukan putera ayah?"
"Sumoi, tenanglah dan dengarlah penuturanku. Mungkin hanya aku dan ayahmu
saja yang tahu akan nasib wanita itu, nasib yang amat buruk dan mengerikan.
Tahukah kau apa yang telah dialami oleh The Kwat Lin sebelum ditolong
ayahmu?" Sin Liong lalu menceritakan keadaan The Kwat Lin yang menjadi gila
karena dua belas orang suhengnya dibunuh orang dan agaknya, melihat
keadaannya, gadis yang tadinya seorang pendekar wanita perkasa itu telah
diperkosa di antara mayat para suhengnya. "Kurasa demikianlah kejadiannya.
Setelah suhu menyatakan bahwa Bu Ong adalah keturunan
Kai-ong, teringatlah aku. Jelas bahwa The Kwat Lin diperkosa oleh pembunuh
dua belas orang anak murid Bu-tong-pai itu, sehingga anak yang dilahirkannya
itu, Han Bu Ong, adalah keturunan Kai-ong yang memperkosanya dan
membunuh para suhengnya."
Mendengar penuturan tentang nasib mengerikan yang dialami ibu tirinya, Swat
Hong bergidik. Akan tetapi dia mengomel. "Yang berbuat jahat kepadanya adalah
Raja Pengemis itu, mengapa dia membalasnya kepada ibu? Dan dia telah
menghancurkan penghidupan Ayah. Betapapun juga,
aku harus mencarinya dan membalaskan sakit hati ibu dan Ayah."
Sin Liong maklum bahwa membantah kehendak sumoinya ini percuma, hanya
akan menimbulkan pertentangan saja. Maka diam-diam dia mengambil
keputusan untuk selalu mendamping sumoinya, selain menjaga keselamatan dara
ini, juga kalau perlu mencegah sepak terjangnya yang terdorong oleh nafsu dan
dendam. Betapapun juga, setelah Pulau Es dibasmi oleh badai, dara ini
kehilangan ayah bunda, tiada sanak kadang, tiada handai taulan dan dialah satu-
satunya orang yang patut melindunginya, sebagai suhengnya.
202