Page 129 - Bahan Ajar Metode Statistika
P. 129

2. k  dari  N  benda  diklasifikasikan  sebagai  sukses  dan  N  –  k  benda
                         diklasifikasikan sebagai gagal.

                        Banyaknya  sukses  X  dalam  suatu  percobaan  hipergeometrik  disebut
                  peubah  acak  hipergeometrik.  Dengan  demikian,  distribusi  peluang  bagi
                  peubah acak hipergeometrik disebut  distribusi hipergeometrik  dan nilai-
                  nilainya akan dilambangkan dengan           h ( x;N,n,k), karena nilai-nilai itu
                  tergantung pada banyaknya keberhasilan k di antara n benda yang diambil
                  dari populasi N benda.


                        Definisi  Distribusi  Hipergeometrik.  Bila  dalam  populasi  N  benda,  k
                  benda diantaranya diberi label “ sukses ” dan (N - k) benda lainnya diberi
                  label “ gagal ”, maka distribusi peluang  bagi peubah acak hipergeometrik
                  X, yang menyatakan banyaknya kesuksesan  dalam sampel acak berukuran
                  n adalah:

                                       
                                      ( ) ( − )
                         H(x;N,n,k) =      −  , untuk x = 0,1,2,……,k.
                                         ( )
                                          
                  Contoh. Bila 5 kartu diambil secara acak dari perangkat kartu bridge, berapa
                  peluang diperoleh 3 kartu hati?

                  Jawab:  Dengan menggunakan distribusi   hipergeometrik  untuk  n = 5.N =
                  52,k = 13 dan x = 3, maka peluang maka peluang memperoleh 3 kartu hati
                  adalah:

                                      13
                                         39
                                     ( ) ( )
                        H(x;N,n,k) =   3  2    = 0,0815
                                       52
                                       ( )
                                        5
                        Untuk  menentukan  nilai  tengah  dan  variansi  bagi  distribusi
                  hipergeometrik sekali lagi kita menuliskan:
                                        X = I1 + I2 + ……+ In


                        Sedangkan  Ij  mengambil  nilai  1  atau  0,  bergantung  apakah  pada
                  pengambilan ke-j diperoleh sukses atau gagal. Tetapi karena peubah-peubah
                  indikator itu tidak lagi bebas, maka penentuan nilai tengah dan variansinya
                  menjadi  jauh  lebih  rumit.  Oleh  karena  itu,  disini  tidak  disertakan
                  pembuktinya dan cukup menyampaikan  hasilnya dalam teorema berikut.
                                                     129
   124   125   126   127   128   129   130   131   132   133   134