Page 27 - E-Modul Biologi Materi Sistem Pencernaan

Khazanah Islam-Sains

Dalam sebuah riwayat yang sangat Islam melarang umatnya
masyhur, Ibnu ‘Abbas berkata: “Yang memakan daging babi karena
dimaksud dengan buruan laut adalah banyak mengandung cacing pita,
binatang yang ditangkap dalam keadaan lagi pula babi termasuk hewan
kotor.
hidup. “Dan makanan (yang berasal) dari Allah berfirman, “Sesungguh-nya
laut.” Adalah binatang yang ditangkap Allah hanya mengharamkan bagimu
dalam keadaan telah mati.” Demikian pula bangkai, darah dan daging babi. “
yang diriwayatkan dari Abu Bakar Ash- {QS. Al-Baqarah [2] : 173}. adalah
babi
Pekerjaan
Shiddiq, Zaid bin Tsabit, ‘Abdullah bin ‘Amr, membersihkan kotoran dan najis,
dan Abu bakar Ayyub al-Anshari RA, juga oleh sebab itu, agama Islam
Ikrimah, Abu Salamah bin ‘Abdurrahman, mengharamkan dagingnya.
Sedangkan bangsa-bangsa Barat di
Ibrahim an-Nakha’i dan al-Hasan al-Bashri Eropa dan Amerika, serta bangsa
(Ibnu Katsir, 2003: 157). Asia menjadikan babi sebagai
Selanjutnya dalam firman Allah: makanan favorit.
“Sebagai makanan yang lezat bagimu, dan Islam mengharamkan daging
bagi orang-orang yang dalam babi dan menggangapnya sebagai
najis yang harus dihindari oleh
perjalanan.“Maksudnya, sebagai suatu yang seorang muslim. Selain itu, babi
berguna dan makanan pokok bagi kalian, diharamkan karena kekotorannya
hai orang-orang yang diajak bicara. ”Dan dan mengandung berbagai penyakit
berbahaya (Thayyarah, 2012: 100-
bagi-orang yang dalam perjalanan.” Ulama 101).

yang lainnya berkata: “Yakni ikan laut segar
bagi orang yang berburu dari kalangan
penduduk sekitar laut.” Makanan laut adalah bangkai ikan atau hasil tangkapan
yang digarami dan biasanya dijadikan persediaan bekal oleh para musafir dan
orang-orang yang tinggal jauh dari laut. Hal yang sama juga telah diriwayatkan
dari Ibnu ‘Abbas, Mujahid, as-Suddi dan ulama lainnya (Ibnu Katsir, 2003: 157).

E-Modul Biologi Terintegrasi Nilai-Nilai Al-Qur’an Struktur dan Fungsi Organ pada Sistem Pencernaan 25