Page 180 - PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN Jilid 1
P. 180
Produk Kreatif dan Kewirausahaan
tersebut, dan uap air yang di ambil dengan cara ini adalah susu, agar-
berasal dari semua permukaan agar, jeli, dan manisan buah.
bahan tersebut.Factor-faktor yang 11) Pengasinan
mempengaruhi pengeringan
Cara pengasinana dilakukan
terutama adalah luas permukaan
menggunakan bahan yang sering
benda, suhu pengeringan, aliran
kita pakai yaitu garam dapur. Maka
udara, tekanan uap di udara, dan
dari itu cara ini bisa juga disebut
waktu pengeringan.
dengan teknik penggaraman.
8) Pengasapan Garam merupakan zat yang bisa
C a r a p e n g a s a p a n i a l a h m e n g h a m b a t p e r t u m b u h a n
menaruh makanan dalam sebuah mikroorganisme pembusuk. Cara
wadah kotak yang kemudian i n i b i a s a d i g u n a k a n p a d a
d i a s a p i d a r i b a w a h . C a r a masyarakat pesisir pantai untuk
p e n g a w e t a n m a k a n a n i n i membuat ikan asin. Pembuatan
sebenarnya tidak bisa membuat ikan asin ini juga merupakan
makanan awet dalam jangka waktu paduan antara teknik pengeringan
lama karena cara ini masih dan pengasapan.
d i p a d u k a n d e n g a n t e k n i k 12) Penggunaan Bahan Kimia
pengasinan dan pengeringan.
Bahan pengawet dari bahan
9) Pengalengan kimia berfungsi membantu
Cara yang satu ini termasuk mempertahankan bahan makanan
paduan antara teknik kimiawi dan dari serangan makroba pembusuk
fisika. Teknik kimiawi yaitu dengan dan memberikan tambahan rasa
cara memasukkan zat pengawet, sedap, manis, dan pewarna. Contoh
sedangkan fisikannya dengan beberapa jenis zat kimia : cuka,
memasukkan makanan ke dalam asam asetat, fungisida, antioksidan,
ruang hampa udara. Makanan in-package desiccant, ethylene
dimasukkan ke dalam kaleng absorbent, wax emulsion dan
aluminium atau benda logam g r o w t h r e g u l a t o r y u n t u k
lainnya lalu diberi zat pengawet melindungi buah dan sayuran dari
seperti garam, asam, atau gula. ancaman kerusakan pasca panen
Biasanya yang diawetkan dalam untuk memperpanjangkesegaran
kaleng adalah sayur-sayuran, masam pemasaran. Nitogen cair
buah-buahan, ikan, daging, susu, s e r i n g d i g u n a k a n u n t u k
kopi, teh, dan lain-lain. pembekuan secara tepat buah dan
10) Pemanisan sayur sehinnga dipertahankan
kesegaran dan rasanya yang
Cara pengawetan makanan ini
nyaman.
dengan memasukkan makanan ke
dalam medium yang mengandung Berdasarkan Permenkes RI No.
gula dengan kadar konsentrasi 722/Menkes/Per/IX/88 dengan
sebesar 40% untuk menurunkan revisi No. 1168/ Menkes/
kadar mikroorganisme. Jika kadar Per/X/1999 menyatakan bahwa
konsentrasinya 70% maka dapat bahan tambahan pangan adalah
mencegah kerusakan makanan. bahan yang biasanya tidak
Contoh makanan yang diawetkan digunakan sebagai makanan dan
biasanya bukan merupakan
173