Page 115 - Naskah Gubernur Pertama di Indonesia
P. 115
102 Gubernur Pertama di Indonesia
Pekerja atau yang juga dikenal dengan P – 4. Panitia tersebut
didirikan untuk mencakup berbagai wilayah di Indonesia, termasuk
di wilayah pusat maupun di daerah-daerah. Hal ini mendukung
terjadinya optimalisasi dan efisiensi pekerja agar dapat memfasilitasi
berbagai keperluan dan kebutuhan pekerja.
Sewaktu R.P. Soeroso memegang jabatan sebagai
Kementerian Sosial Republik Indonesia, ia membantu kelancaran
datangnya para Transmigran dari Jawa keluar Jawa. Oleh karena itu,
ia mengambil percobaan untuk membuka hutan secara mekanis bagi
para transmigran tersebut. Salah satu tempat yang menjadi wilayah
yang ditargetkan oleh R.P. Soeroso adalah Metro, di mana ia menjadi
pimpinan dari bagian Dinas Transmigrasi. Ketika itu, banyak wilayah
yang dihuni oleh gajah, oleh karena itu R.P. Soeroso memberi nama
kota tersebut sebagai Kota Gajah yang kemudian semakin ramai pada
tahun 1970-an. Di tempat itu R.P. Soeroso menempatkan sebuah
bengkel dan reparasi Traktor yang digunakan untuk membuka lahan
dari hutan. Upaya tersebut menjadi kabar baik bagi masyarakat di
Jawa yang ingin bermigrasi ke luar Jawa. Oleh karena itu banyak
transmigran yang membiayai sendiri perjalanan mereka untuk pergi
keluar Jawa. Pemerintah dapat menghemat anggaran untuk tidak
mengeluarkan biaya transmigrasi bagi masyarakat Jawa untuk luar
Jawa. R.P. Soeroso sadar bahwa dengan pembangunan infrastruktur
dan membuka lahan usaha yang baru di tempat tujuan para
Transmigran, kemudian akan menghasilkan magnet bagi para
masyarakat yang ingin mengadu peruntungan di wilayah yang baru
tersebut.
Sebelumnya pada bulan Desember 1949, Partai Indonesia
Raya atau Parindra diaktifkan kembali, dan memilih R.P. Soeroso
menjadi ketua partai tersebut. Meskipun Partai Indonesia Raya
terlambat dalam mendapat sambutan baik dari berbagai daerah.
Akan tetapi partai tersebut ditunggu tunggu kehadirannya kembali
baik dari cabang yang ada di Jawa maupun di luar Jawa. Hal ini
kemudian berdampak pada Pemilihan Umum pada tahun 1955.