Page 149 - Naskah Gubernur Pertama di Indonesia
P. 149

136      Gubernur Pertama di Indonesia



                   PROKLAMASI


                   Berdasarkan  Proklamasi  Indonesia-Merdeka  oleh  Paduka
                   Yang Mulia Sukarno dan Paduka Yang Mulia Hatta, Presiden
                   dan  Wakil  Presiden  Republik  Indonesia,  pada  tanggal  17
                   Agustus 1945, maka kami atas nama seluruh rakyat Daerah
                   Keresidenan  Bojonegoro  dari  segala  lapisan,  pada  hari  ini:
                   Senin  Wage  24  September  1945  meresmikan  pernyataan
                   telah  berdirinya  Pemerintah  Republik  Indonesia  Daerah
                   Keresidenan  Bojonegoro,  dan  terus  mengadakan  tindakan-
                   tindakan seperlunya.

                      Kepada seluruh rakyat kami serukan supaya tetap tinggal
                   tenang  dan  tenteram  melakukan  kewajibannya  masing-
                   masing.

                   Bojonegoro, 24 September 1945
                   R. M. T. A. Soerjo

                   Demi menyaksikan kejadian itu, pemerintah militer Jepang di
            Bojonegoro  tidak  bisa  bertindak  apa-apa.  Alih-alih  melarang,  para
            pegawainya yang berbangsa Jepang hanya bisa melihat dari kejauhan
            Sang Merah Putih dikibarkan di tengah alun-alun Bojonegoro. Sekira
            sepuluh  hari  kemudian, pengoperan  kekuasaan  pun  dilakukan  dari
            penguasa  militer  Jepang  kepada  pemerintahan  Republik  Indonesia
            yang  diwakili  Residen  Soerjo.  Bojonegoro  pun  semakin  mantap  di
            belakang Republik Indonesia.

            KIPRAH DI TENGAH PERTEMPURAN


            Meski  secara  resmi  Pemerintah  Republik  Indonesia  telah
            mengumumkan  Soerjo  sebagai  Gubernur  Jawa  Timur,  namun  pada
            kenyataannya  hingga  awal  Oktober  1945  pemerintahan  daerah  di
            provinsi  tersebut  belum  terselenggara.  Kekosongan  kekuasaan  itu
            menjadikan  para  pemuda  pro-Republik  khawatir.  KNI  mendesak
   144   145   146   147   148   149   150   151   152   153   154