Page 132 - JAPRI EDUKASI I (3) JULI-OKT 2020

JAPRI Edukasi I (3) Juli-Okt. 2020: 70-81
ISSN 2716-1528

No Aspek yang f Persentase evaluasi dilaksanakan, terlebih dahulu diatur
diobservasi
2. Interaksi siswa 16 76,19% cara duduk siswa yaitu agak ke tepi bangku
dalam kelompok agar memperkecil kemungkinan siswa kerja
3. Kemampuan siswa 15 71,42%
dalam berkolaborasi sama dalam menyelesaikan atau menjawab
4. Antusias siswa soal yang di berikan. Setelah itu soal dan
dalam mengerjakan 10 47,61%
tugas kelompok lembar jawaban diberikan kepada siswa
5. Keberanian siswa 11 52,38%
dalam menjawab untuk dikerjakan. Satu item terdiri dari
pertanyaan sebuah pertanyaan, tiga option pengecoh
Jumlah 314,26%
dan satu option kunci. Berikut ini disajikan
Rata-rata 62,85%
hasil evaluasi pada siklus I.

Tabel 2. Data hasil evaluasi belajar siklus I
Secara keseluruhan rata-rata
No Data Keterangan
aktivitas belajar pada siklus I sebesar
1. Nilai minimal 45
62,85% dan berada pada katagori rendah.
2. Nilai maksimal 90
Berdasarkan data tentang aktivitas belajar
3. Jumlah nilai 1555
siswa dalam pembelajaran pada siklus I 4. Rata-rata kelas 74,05
seperti di atas, ternyata baru mencapai level 5. Daya serap 74,05%

rendah (62,85%). Jika dibandingkan target 6. Ketuntasan belajar 76,10%

penelitian dimana aktivitas belajar siswa
sebesar 75%, kenyataan ini masih Berdasarkan data evaluasi di atas,

membutuhkan upaya-upaya peningkatan maka dapat disampaikan bahwa dari 21
yang lebih mantap dengan memperhatikan orang siswa kelas V yang di tes ternyata

aspek-aspek yang masih lemah pada hasilnya dinyatakan sebagai berikut: nilai

pelaksanaan tindakan berikutnya yaitu rata-rata (M) sebesar 74,05, daya serap (DS)
siklus II. 74,05% dan ketuntasan belajar (KB)

Evaluasi dilaksanakan pada akhir sebesar 76,10% sedangkan target yang
siklus yaitu berupa post test. Jumlah soal diinginkan adalah nilai rata-rata (M) 75,

yang diberikan adalah 20 soal obyektif. daya serap (DS) 75% dan ketuntasan belajar

Tujuan pembuatan tes prestasi yang sesuai (KB) 75%. Jadi dapat disimpulkan bahwa
dengan kompetisi adalah untuk mengetahui penelitian pada siklus I ini belum mencapai

seberapa besar kesiapan siswa untuk target yang diinginkan karena masih
menjawab agar nantinya tidak terjadi dibawah standar nilai yang ditargetkan.

ketimpangan misalnya siswa yang tidak Berdasarkan hasil observasi yang
belajar mendapat nilai yang tinggi. Sebelum telah dilaksanakan maka dapat disimpulkan

76