Page 31 - Pedoman-Evaluasi-Mutu-Gizi-dan-Non-Gizi-Pangan
P. 31
1) Kadar asam amino ditetapkan dengan AOAC 2005
2) Kadar asam amino protein dikalikan dengan koefisien daya
cerna asam amino sejati untuk mengestimasi jumlah asam
amino yang dicerna (Tabel 8). Metode penetapan daya cerna
asam amino sejati juga dapat dilakukan secara langsung dengan
merujuk pada bagian prosedur Daya Cerna Protein Sejati.
Tabel 8. Koefisien Daya Cerna Protein Sejati
Asam amino Koefisien Daya Cerna
Sejati
Lisin 0.95
Metionin+sistein 0.94
Treonin 0.90
Triptofan 0.90
3) Jumlah asam amino yang dicerna kemudian dibandingkan
dengan pola kebutuhan asam amino sesuai kategori umur pada
Tabel 2 sebelumnya.
4) Skor DIAAS ditetapkan berdasarkan skor terendah.
Rumus untuk menghitung persentase PDCAAS adalah
mg asam amino pembatas dalam 1 g protein uji
(%) = 100
mg asam amino yang sama dalam 1 g protein referensi
22