Page 376 - anzdoc.com_sejarah-nasional-indonesia-vi
P. 376

pada 23 juli 1961. Organisasi ini dipimpin Donald Stephens, seorang anggota
            parlemen Sabah.  Tugas MSCC  adalah  mengumpulkan  dan  membandingkan
            pikiran dan pendapat berkenaan dengan Malaysia pada wilayah-wilayah yang
            mengalami pergolakan (Evantino, 2009:32).

                  Pada tahun  1961,  Kalimantan dibagi  menjadi  empat administrasi
            Kalimantan,  sebuah  provinsi  di  Indonesia,  terletak  di  selatan  Kalimantan.  Di
            utara adalah kerajaan Brunei dan dua koloni Inggris; Sarawak dan Borneo Utara
            (Sabah).  Sebagai dari penarikan koloninya di  Asia Tenggara, Inggris mencoba

            menggabungkan koloninya di Kalimantan dengan Semenanjung Malaya, Federasi
            Malaya dengan membentuk Federasi Malaysia (Sudirman, 2014:339).
                  Inggris memberitahukan  kepada  Indonesia  mengenai  rencana  untuk
            membentuk Federasi Malaysia. Indonesia tidak menentang, karena dipahami

            bahwa ide pembentukannya ialah  untuk memberikan kemerdekaan kepada
            wilayah-wilayah jajahan Inggris di Kalimantan Utara. Disamping memberitahu
            pihak  Indonesia, Inggris juga memberitahu  Filipina  mengenai  rencana
            pembentukan Malaysia (Evantino, 2009:34).



            c.      Demo Anti Indonesia
                  Konflik  antara  Soekarno  dan  Tengku  Abdul         reminder
            Rahman  tidak  akan  terjadi  apabila  tidak  ada

            sebab, faktor yang menyebakan terjadinya konflik      Konflik antara Soekarno
                                                                  dan Tengku Abdul
            ini  di  mulai  dari  adanya keinginan  Inggris untuk   Rahman tidak akan
            menciptakan negara federasi  Malaysia  karena         terjadi apabila tidak
            Inggris merupakan salah satu pemegang hak dalam       ada sebab, faktor yang
                                                                  menyebakan terjadinya
            PBB. Hal ini  tentu mendapat tentangan keras          koflik ini di mulai dari
            baik  dari  Indonesia  dan  Filipina  karena hal  ini  di   adanya keinginan Inggris
            anggap bertujuan untuk mengancam kemerdekaan          untuk menciptakan
                                                                  negara federasi Malaysia
            Filipina  dan Indonesia,  akibat hal ini  baik dari   karena Inggris merupakan

            pihak Indonesia dan Filipina tidak setuju sehingga    salah satu pemegang hak
                                                                  dalam PBB
            mereka meklaim beberapa wilayah yang ada di
            pulau Kalimantan karena menganggap wilayah itu
            bagian dari negara mereka, dimana Indonesia bersih keras merebut Brunei dan

            Filipina merebut sabah. Akibat aksi ini pihak Malaya pun geram dan rakyatnya


                                                  Sejarah Nasional Indonesia VI            372
   371   372   373   374   375   376   377   378   379   380   381