Page 125 - Atlas Sejarah Kebudayaan Islam
P. 125

Atlas Sejarah Kebudayaan Islam Indonesia  Jaringan Keilmuan Ulama dan Perkembangan Islam di Nusantara










 Berdasarkan Statistik  Resmi Pemerintah   Perkembangan  Islam  di Timur Tengah,  ke lompok sosial tersendiri yang, meski
 pada  abad  ke-19  di  Nusantara  tersebar   khu susnya Makkah dan Madinah, dan juga  terbagi  ke dalam  berbagai  etnis, telah
 sebanyak  15.000  pesantren.  Pesantren   Kairo di Mesir, memiliki peran sangat penting  membawa mereka terlibat dalam interaksi
 menjadi  satu-satunya sarana  pendidikan   dalam pembentukan wacana intelektual  intensif  dan diskusi  mengenai  topik-topik
 di Nusantara bagi umat muslim. Data ini   Islam Melayu-Indonesia,  termasuk dunia  yang  berkenaan  dengan perkembangan
 didukung  dari  kunjungan  Snouck Hurgronje   pesantren.      Islam
 ke  beberapa  daerah  di  Jawa  antara  lain  di
 Garut, ada Pesantren Caringin dipimpin Haji   Pada  abad  ke-  19,  peran  Timur  Tengah  Pengaruh Mekah dalam perkembangan
 Muhammad Rafi’i.  ini, khususnya  Mekah, memang demikian  pesan tren       abad     ke-19    terlihat   dari
               sentral dalam pembentukan wacana sosial-        komunitas Jawi di Mekah. Komunitas Jawi
 Pesantren Sukaregang dipimpin Kiai Adrangi.   intelektual Islam di Melayu-Nusantara.  belajar  di  halakah-halakah  yang terdapat
               Bertambahnya jum lah jemaah haji akibat  di Masjid al-Haram  di bawah  bimbingan
 Daerah lain di Jawa Barat tersebar di Cianjur,   perbaikan sistem  transportasi laut telah  shaykh  Mekah.  Melalui  komunitas  Jawi,
 Bandung,  Bogor, Cirebon  dan sejumlah   membuat Makkah menjadi  jantung  dari  tradisi pembelajaran  Islam di pesantren,
 daerah lainnya.   dinamika Islam di Melayu-Nusantara abad  dan juga Islam di Melayu-Indonesia secara
               ke-19.                                          umum, semakin terintegrasi secara intensif
 Selain  Jawa  Barat  juga  tersebar  pesantren                ke dalam arus utama perkembangan Islam
 di Jawa Tengah dan Jawa Timur Pesantren-  Para pelajar Melayu-Nusantara di Mekah,  yang berbasis di Timur Tengah.
 pesantren tersebut dipimpin  oleh Kiai yang   ‘komunitas  Jawi’,  telah  membentuk  satu
 pernah menuntut Ilmu di Makkah

 Tradisi  intelektual  pesantren  abad  ke-19
 sudah terintegrasi dalam tradisi Islam di dunia
 Muslim khususnya Makkah dan Madinah.
 Islamolog
 C. SnouckHurgronje   Untuk memahami  dinamika  pesantren,
 (1857-1936).   dimensi  internasional  menjadi  penting
 Sumber : KITLV  dipertimbangkan,  karena jaringan  sudah
 terbentuk sejak abad ke-17





























                     Foto haji asal Aceh di Mekahtahun 1890. Sumber KITLV








 114                                                         115
   120   121   122   123   124   125   126   127   128   129   130