Page 47 - SEMINAR PENDIDIKAN
P. 47

Menurut Amran Halim (1984: 83), secara garis besar, terdapat tiga tingkatan
                        tinggi nada bicara, yaitu tinggi, normal atau biasa, dan rendah. Adha (2014: 79)

                        menambahkan bahwa intonasi suara yang terbaik ketika Anda berbicara dengan
                        orang lain adalah intonasi yang bcrada di nada menengah, yaitu tidak terlalu tinggi

                        dan tidak terlalu rendah. Apabila nada suara Anda terlalu tinggi, orang lain mungkin

                        akan  mengira  Anda  adalah  orang  temperamental.  Adapun  apabila  suara  Anda
                        terlalu rendah, orang akan mengira bahwa Anda adalah orang yang kurang tegas

                        dan  penuh  pertim-bangan.  Dalam  berRetorika,  Anda  harus  bisa  menggunakan
                        intonasi  suara yang bervariasi.  Jangan sampai  Retorika  Anda terkesan  monoton

                        tanpa adanya variasi intonasi. Kecepatan penggunaan intonasi sangat diperlukan.


                        D.   KECEPATAN BERBICARA

                             Mengenai  kecepatan  berbicara,  Herbert  V.  Prochnow  (1987:200-203)
                        mengatakan bahwa orator yang berpengalaman membangun hubungan yang natural

                        dengan  para  pendengarnya.  Ia  berbicara  seperti  pembicaraan  sehari-hari,  hanya

                        sedikit diperluas. Ini dimaksudkan agar semua orang dapat mcndcngar apa yang
                        dibicarakannya, meskipun suara lamban, bahkan lebih lamban daripada percakapan

                        sehari-hari.  Lalu,  bagaimana  dengan  kecepatan  bicara?  Kecepatan  berbicara
                        tergantung kepada pembicara. Ada orang yang memang biasa berbicara lebih cepat

                        daripada yang lain. Untuk orang jenis ini, ia tidak boleh membiasakan hal itu di
                        depan orang banyak, sehingga orang sulit memahami apa yang dibicarakan. Juga

                        jangan  terlalu  lamban  sehingga  tampak  berat  dan  kaku  dalam  pcnyampaian

                        Retorika. Bagi pendengar sebanyak 100-200 orang, kecepatan sampai 150 kata per
                        menit merupakan kecepatan yang ideal. Bagi pendengar yang berjumlah lebih dari

                        300 orang, lebih baik Anda bercakap lebih perlahan, mungkin 120 kata per menit.
                        Kecepatan ini memberikan kesempatan pada Anda untuk membentuk setiap suku

                        kata dengan ucapan yang sejelas mungkin.
                             Kadang  kala  Anda  harus  berbicara  di  luar  gedung  atau  di  alam  terbuka.

                        Mungkin  Anda  akan  mengira  bahwa  Anda  menemui  kesulitan  dengan  lajunya

                        suara. Sebenarnya, tidak ada kesulitan apabila Anda menggunakan pernapasan dan
                        resonansi dengan baik, dan mengucapkan kata-kata dengan baik pula. Bercakaplah

                        perlahan-perlahan  dengan  kecepatan  sckitar  100  kata  per  menit.  Anda  harus



                                                              43
   42   43   44   45   46   47   48   49   50   51   52